Metro (ANTARA) - Polres Metro memperketat akses masuk bagi pengunjung yang ingin menghabiskan waktu libur Natal dan Tahun Baru di Kota Metro.
Kapolres Metro, AKBP Retno Prihawati mengatakan, nantinya petugas gabungan akan disiagakan di setiap pintu masuk Kota Metro.
"Iya ini salah satu poin operasi kita ya. Nanti akan kita lakukan pengetatan bagi yang ingin masuk ke Kota Metro," kata Kapolres usai apel Ops Lilin Krakatau, Senin.
Dikatakannya, petugas yang berjaga di pos perbatasan akan mendata dan mengimbau masyarakat yang masuk ke Kota Metro untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.
Nantinya, lanjut Kapolres, petugas akan menutup akses bagi pengunjung yang tidak berkepentingan masuk ke Kota Metro. Namun, untuk pengunjung yang bekerja diperbolehkan masuk.
"Kalau cuma untuk liburan atau rekreasi tidak boleh. Tetapi untuk yang memang beraktivitas di sini seperti bekerja dan lainnya boleh masuk," paparnya.
Menurut dia, hal ini dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di Kota Metro. Sebab, angka positif virus di kota setempat sudah semakin banyak.
"Ini untuk deteksi dini penyebaran COVID-19. Karena jumlah pasien positif di Metro sudah semakin banyak," ucapnya.
Ia menambahkan, pihaknya menyiapkan 400 personel kepolisian yang akan berpatroli di Kota Metro selama Natal dan Tahun Baru.