Bandar Lampung (ANTARA) - Pegadaian membuat inovasi baru guna menjangkau nasabah milenial melalui gerai kopi The Gade Coffee & Gold.
"The Gade merupakan salah satu bentuk inovasi Pegadaian yang telah dibuka sebanyak 30 gerai di seluruh Indonesia, yang bertujuan untuk menjangkau pasar milenial," ujar Pimpinan Cabang Pegadaian, Tyas Ari Hidayat, di Bandarlampung, Jumat.
Menurut Tyas, The Gade yang mengusung konsep Coffee Shop tidak hanya berguna sebagai tempat menikmati kopi, tetapi juga sebagai sarana promosi dan berkumpulnya nasabah.
"Kafe ini genap satu tahun dibuka dan memiliki banyak fungsi, selain sebagai sarana menikmati kopi bagi masyarakat umum, juga sebagai sarana berkumpulnya nasabah agar tidak perlu pergi ke tempat lain ketika akan mengadakan pertemuan," ujarnya.
Tyas menjelaskan, The Gade Coffee & Gold juga menjadi salah satu ikon Pegadaian agar terlihat lebih modern serta ramah pada generasi milenial.
"Pegadaian mungkin identik dengan kegiatan gadai menggadai yang terkesan kuno, dan memang menjadi bentuk pelayanan kita sejak dahulu, namun saat ini pegadaian tidak hanya menjadi sarana gadai menggadai namun kita juga memiliki jenis lain seperti tabungan emas. Melalui The Gade kami menyosialisasikan kepada generasi milenial bahwa Pegadaian juga ramah terhadap generasi milenial," ujar Tyas.
Bagi Tyas, bentuk inovasi dari Pegadaian ini telah mendapat respon positif dari masyarakat dan juga generasi milenial.
"Banyak generasi milenial datang hanya sekedar untuk menikmati kopi, serta cemilan sambil mengerjakan tugas atau berkumpul bersama komunitasnya," ujarnya.
Baca juga: Minat masyarakat membuka tabungan emas naik jelang akhir tahun
"The Gade merupakan salah satu bentuk inovasi Pegadaian yang telah dibuka sebanyak 30 gerai di seluruh Indonesia, yang bertujuan untuk menjangkau pasar milenial," ujar Pimpinan Cabang Pegadaian, Tyas Ari Hidayat, di Bandarlampung, Jumat.
Menurut Tyas, The Gade yang mengusung konsep Coffee Shop tidak hanya berguna sebagai tempat menikmati kopi, tetapi juga sebagai sarana promosi dan berkumpulnya nasabah.
"Kafe ini genap satu tahun dibuka dan memiliki banyak fungsi, selain sebagai sarana menikmati kopi bagi masyarakat umum, juga sebagai sarana berkumpulnya nasabah agar tidak perlu pergi ke tempat lain ketika akan mengadakan pertemuan," ujarnya.
Tyas menjelaskan, The Gade Coffee & Gold juga menjadi salah satu ikon Pegadaian agar terlihat lebih modern serta ramah pada generasi milenial.
"Pegadaian mungkin identik dengan kegiatan gadai menggadai yang terkesan kuno, dan memang menjadi bentuk pelayanan kita sejak dahulu, namun saat ini pegadaian tidak hanya menjadi sarana gadai menggadai namun kita juga memiliki jenis lain seperti tabungan emas. Melalui The Gade kami menyosialisasikan kepada generasi milenial bahwa Pegadaian juga ramah terhadap generasi milenial," ujar Tyas.
Bagi Tyas, bentuk inovasi dari Pegadaian ini telah mendapat respon positif dari masyarakat dan juga generasi milenial.
"Banyak generasi milenial datang hanya sekedar untuk menikmati kopi, serta cemilan sambil mengerjakan tugas atau berkumpul bersama komunitasnya," ujarnya.
Baca juga: Minat masyarakat membuka tabungan emas naik jelang akhir tahun