Palembang (ANTARA) - Mantan atlet binaraga nasional Ade Rai menjadi pembicara pada kegiatan sosialisasi Kartu Indonesia Sehat di Palembang yang diselenggarakan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan.
Olahragawan bernama lengkap I Gusti Agung Kusuma Yudha Rai ini berbagi tips menjaga tubuh sehat dan bugar di tengah padatnya aktivitas dan semakin maraknya makanan “junkfood” di hadapan para undangan diantaranya tokoh masyarakat di Palembang, Selasa(23/7).
“Walau aktivitas super padat bukan berarti tidak melaksanakan olahraga. Harus dibangun kesadaran bahwa, melatih tubuh dengan berolahraga itu merupakan suatu yang dibutuhkan tumbuh, disamping tentunya asupan makanan yang bergizi,” kata dia.
Ade Rai mencontohkan aktivitas yang dapat dilakukan di mana saja, seperti olahraga ringan jalan santai, atau berjalan kaki, atau bisa juga melakukan push-up, shit-up, skot-jump yang bisa dilakukan di tempat mana saja.
Bentuk nyata kepedulian terhadap tumbuh ini, seharusnya juga diwujudkan dengan mau bergabung dengan program jaminan sosial BPJS Kesehatan.
Dengan menjadi peserta, maka sama halnya dengan turut bergotong royong untuk menjaga kesehatan seluruh masyarakat Indonesia.
“Kesehatan itu mudah didapat tetapi jika kesehatan sudah hilang maka bisa menguras banyak uang,” kata binaragawan yang bernama lengkap I Gusti Agung Kusuma Yudha Rai ini.
Sementara itu, Kepala BPJS Kesehatan Palembang M Ichwansyah Gani mengatakan masyarakat harus terus diingatkan mengenai pentingnya menjaga kesehatan.
BPJS Kesehatan menggandeng para tokoh masyarakat dan lintas agama karena berkeinginan menjadi agen informasi perihal informasi jaminan kesehatan.
Pada kesempatan itu, para undangan mendapat materi sosialisasi tentang penyakit dalam dari pakar penyakit dalam sekaligus Ketua Ketua Ikatan Dokter cabang Palembang Zulkhair Ali. Sedangkan materi kedua, tentang serba serbi jaminan kesehatan dan Kartu Indonesia Sehat termasuk aplikasi JKN mobile yang diberikan oleh perwakilan BPJS Kesehatan Palembang.
Olahragawan bernama lengkap I Gusti Agung Kusuma Yudha Rai ini berbagi tips menjaga tubuh sehat dan bugar di tengah padatnya aktivitas dan semakin maraknya makanan “junkfood” di hadapan para undangan diantaranya tokoh masyarakat di Palembang, Selasa(23/7).
“Walau aktivitas super padat bukan berarti tidak melaksanakan olahraga. Harus dibangun kesadaran bahwa, melatih tubuh dengan berolahraga itu merupakan suatu yang dibutuhkan tumbuh, disamping tentunya asupan makanan yang bergizi,” kata dia.
Ade Rai mencontohkan aktivitas yang dapat dilakukan di mana saja, seperti olahraga ringan jalan santai, atau berjalan kaki, atau bisa juga melakukan push-up, shit-up, skot-jump yang bisa dilakukan di tempat mana saja.
Bentuk nyata kepedulian terhadap tumbuh ini, seharusnya juga diwujudkan dengan mau bergabung dengan program jaminan sosial BPJS Kesehatan.
Dengan menjadi peserta, maka sama halnya dengan turut bergotong royong untuk menjaga kesehatan seluruh masyarakat Indonesia.
“Kesehatan itu mudah didapat tetapi jika kesehatan sudah hilang maka bisa menguras banyak uang,” kata binaragawan yang bernama lengkap I Gusti Agung Kusuma Yudha Rai ini.
Sementara itu, Kepala BPJS Kesehatan Palembang M Ichwansyah Gani mengatakan masyarakat harus terus diingatkan mengenai pentingnya menjaga kesehatan.
BPJS Kesehatan menggandeng para tokoh masyarakat dan lintas agama karena berkeinginan menjadi agen informasi perihal informasi jaminan kesehatan.
Pada kesempatan itu, para undangan mendapat materi sosialisasi tentang penyakit dalam dari pakar penyakit dalam sekaligus Ketua Ketua Ikatan Dokter cabang Palembang Zulkhair Ali. Sedangkan materi kedua, tentang serba serbi jaminan kesehatan dan Kartu Indonesia Sehat termasuk aplikasi JKN mobile yang diberikan oleh perwakilan BPJS Kesehatan Palembang.