Metro (ANTARA) - Wali Kota Metro Achmad Pairin mengimbau aparatur sipil negara (ASN) di Pemkot Metro untuk tidak menggunakan gas LPG 3 kg bersubsidi.
"Saya mengimbau ASN untuk tidak menggunakan gas LPG 3 kg. Baik kepala OPD maupun ASN dibawahnya," kata dia, Rabu.
Menurut dia, elpiji 3 Kg untuk warga pra sejahtera dan usaha kecil, sedangkan ASN sudah mendapat gaji yang cukup.
"Walaupun jabatanya dan golonganya bervariasi, tetapi ASN itu sudah mampu. Jadi saya imbau untuk tidak lagi menggunakan elpiji 3 kg," katanya lagi.
Menurut dia, ASN sudah sewajibnya ASN menggunakan elpiji ukuran 5,5 kg non subsidi sampai 15 kg.
"Kan bisa menggunakan elpiji yang 5,5 kg atau 15 kg karena sudah mampu," ucapnya.
Ia menambahkan, imbauan tersebut juga untuk mencegah terjadinya kelangkaan elpiji 3 kg karena penyaluranya tidak tepat sasaran.Baca juga: Harga Elpiji Naik Hingga Rp2.500 di Lampung
"Saya mengimbau ASN untuk tidak menggunakan gas LPG 3 kg. Baik kepala OPD maupun ASN dibawahnya," kata dia, Rabu.
Menurut dia, elpiji 3 Kg untuk warga pra sejahtera dan usaha kecil, sedangkan ASN sudah mendapat gaji yang cukup.
"Walaupun jabatanya dan golonganya bervariasi, tetapi ASN itu sudah mampu. Jadi saya imbau untuk tidak lagi menggunakan elpiji 3 kg," katanya lagi.
Menurut dia, ASN sudah sewajibnya ASN menggunakan elpiji ukuran 5,5 kg non subsidi sampai 15 kg.
"Kan bisa menggunakan elpiji yang 5,5 kg atau 15 kg karena sudah mampu," ucapnya.
Ia menambahkan, imbauan tersebut juga untuk mencegah terjadinya kelangkaan elpiji 3 kg karena penyaluranya tidak tepat sasaran.Baca juga: Harga Elpiji Naik Hingga Rp2.500 di Lampung