Jakarta (Antaranews Lampung) - Dolanan Nusantara mengajak anak-anak untuk bermain permainan tradisional pada "Pameran Tradisional dan Gelar Dolanan Nusantara" di Gedung A Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta.
Ketua "Gudang Dolanan Indonesia", Endi Aras, saat ditemui pada pembukaan pameran, Senin, mengatakan, mereka ingin anak-anak mengisi hari libur sekolah dengan permainan tradisional.
"Kami berharap anak-anak bisa bermain di sini. Mereka bebas memilih mau bermain apa saja selama seminggu penuh," katanya.
Endi mengatakan, ada sekitar 200 permainan yang dibawa dalam pameran tersebut. Jumlah itu tidak seberapa dibandingkan jumlah permainan tradisional seluruh Indonesia yaitu sekitar 2.500 permainan.
Saat ini, kata dia, anak-anak lebih cenderung memilih kegiatan bermain gawai dibandingkan dengan bermain permainan tradisional.
Padahal permainan tradisional dapat melatih olah tubuh anak maupun kerja sama antarteman.
Direktur Jenderal Kebudayaan Kemendikbud, Hilmar Farid, mengatakan, permainan tradisional berperan penting dalam pendidikan karater.
Selain dapat melatih motorik anak, permainan tradisional juga memiliki nilai tradisi dari masyarakat Indonesia.
"Permainan tradisio
Ketua "Gudang Dolanan Indonesia", Endi Aras, saat ditemui pada pembukaan pameran, Senin, mengatakan, mereka ingin anak-anak mengisi hari libur sekolah dengan permainan tradisional.
"Kami berharap anak-anak bisa bermain di sini. Mereka bebas memilih mau bermain apa saja selama seminggu penuh," katanya.
Endi mengatakan, ada sekitar 200 permainan yang dibawa dalam pameran tersebut. Jumlah itu tidak seberapa dibandingkan jumlah permainan tradisional seluruh Indonesia yaitu sekitar 2.500 permainan.
Saat ini, kata dia, anak-anak lebih cenderung memilih kegiatan bermain gawai dibandingkan dengan bermain permainan tradisional.
Padahal permainan tradisional dapat melatih olah tubuh anak maupun kerja sama antarteman.
Direktur Jenderal Kebudayaan Kemendikbud, Hilmar Farid, mengatakan, permainan tradisional berperan penting dalam pendidikan karater.
Selain dapat melatih motorik anak, permainan tradisional juga memiliki nilai tradisi dari masyarakat Indonesia.
"Permainan tradisio