Lampung Timur  (Antaranews Lampung) - Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Timur telah melaksanakan imunisasi Measles dan Rubella kepada 105.000 anak usia sasaran sepanjang program itu dijalankan pada Agustus hingga awal September 2018.

Pada pencanangannya, Pemerintah Kabupaten Lampung Timur menargetkan 263 ribu anak usia sembilan bulan sampai dengan 15 tahun mendapat vaksinasi MR.

"Alhamdulilah di Lampung Timur sudah dilakukan evaluasi program imunisasi MR ini, hasilnya sudah 50 persen lebih, kalau dalam angka tembus 105 ribu anak usia sasaran," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Timur Syamsu Rijal di Lampung Timur, Selasa.

Dinas Kesehatan setempat saat ini masih terus melaksanakan imunisasi tersebut hingga akhir September, sesuai jadwal yang ditentukan oleh pemerintah pusat.

"Tapi penekanan di bulan September ini adalah mereka yang masih balita," katanya.

Sesuai jadwal, puskemas dan posyandu di daerah itu memberikan pelayanan vaksinasi, dengan petugas kesehatan mendatangi sekolah-sekolah atau lembaga pendidikan anak, seperti PAUD dan TK untuk menjangkau anak-anak balita.

Ia menjelaskan anak yang belum menerima vaksin MR pada saat dilakukan imunisasi di sekolah dan orang tua memintanya kembali, pihaknya mengupayakan dapat melayani kembali.

Namun, bagi orang tua yang memang tetap menolak karena alasan kehalalannya, pihaknya pun tidak akan memaksakannya.

Keberhasilan program imunisasi MR di Lampung Timur oleh Dinas Kesehatan daerah itu ditargetkan 95 persen.

"Kita berharap cakupan imunisasi MR bisa 95 persen untuk mencegah perkembangan penyakit campak dan rubela ini," ujarnya.

Dinas Kesehatan Lampung Timur segera berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk mencapai target sasaran 95 persen tersebut.



 

Pewarta : Budisantoso B dan Muklasin
Editor : Samino Nugroho
Copyright © ANTARA 2024