Tulangbawang, Lampung (ANTARA Lampung) - Warga Rawa Pitu salah satu wilayah pedalaman di Kabupaten Tulangbawang, Provinsi Lampung setelah menunggu bertahun-tahun akhirnya segera memiliki SMA Negeri yang dibangun di daerah tersebut.
Wakil Bupati Tulangbawang Heri Wardoyo di Tulangbawang, Sabtu, mengatakan telah meresmikan sekaligus melakukan peletakan batu pertama pembangunan SMA Negeri Rawa Pitu di Kampung Andalas Cermin, Kecamatan Rawa Pitu, Kabupaten Tulangbawang, Jumat (12/8).
Menurut warga setempat, setelah bertahun-tahun menunggu, akhirnya masyarakat Rawa Pitu dapat segera merasakan layanan pendidikan setingkat SMA dari pemerintah, mengingat selama ini anak-anak di Rawa Pitu setelah lulus SMP harus pergi ke luar kecamatan untuk melanjutkan pendidikannya.
Padahal jarak yang harus ditempuh ke SMA terdekat mencapai 30 km atau sekitar 1 jam perjalanan.
Wakil Bupati Tulangbawang Heri Wardoyo mengatakan layanan pendidikan yang terjangkau oleh masyarakat harus dapat diwujudkan, salah satunya dengan menyediakan sarana pendidikan SMA.
"Pendidikan merupakan tiket menuju masa depan yang lebih baik," ujar Heri yang pernah menjadi wartawan di Harian Umum Lampung Post itu.
Dia menambahkan dengan adanya SMA Negeri di Rawa Pitu, diharapkan angka putus sekolah di Kecamatan Rawa Pitu dapat ditekan, sehingga kualitas hidup masyarakat dapat meningkat pula.
Kanjun (43) Kepala Kampung Andalas Cermin mengungkapkan anak-anak di Andalas Cermin Rawa Pitu selama ini setelah lulus SMP tidak melanjutkan lagi ke SMA karena harus keluar Rawa Pitu.
"Padahal kalau ke luar Rawa Pitu anak-anak tidak bisa membantu orang tuanya di rumah," ujar Kanjun pula.
Kepala Dinas Pendidikan Tulangbawang Firsada mengatakan sumber dana pembangunan unit sekolah baru itu berasal dari APBN Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dengan nilai sekitar Rp2 miliar.
Dalam acara itu, Wakil Bupati Tulangbawang Heri Wardoyo selain melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung SMAN Rawa Pitu, juga melakukan senam bersama dengan masyarakat setempat di lapangan Kampung Andalas Cermin.
Wakil Bupati Tulangbawang Heri Wardoyo di Tulangbawang, Sabtu, mengatakan telah meresmikan sekaligus melakukan peletakan batu pertama pembangunan SMA Negeri Rawa Pitu di Kampung Andalas Cermin, Kecamatan Rawa Pitu, Kabupaten Tulangbawang, Jumat (12/8).
Menurut warga setempat, setelah bertahun-tahun menunggu, akhirnya masyarakat Rawa Pitu dapat segera merasakan layanan pendidikan setingkat SMA dari pemerintah, mengingat selama ini anak-anak di Rawa Pitu setelah lulus SMP harus pergi ke luar kecamatan untuk melanjutkan pendidikannya.
Padahal jarak yang harus ditempuh ke SMA terdekat mencapai 30 km atau sekitar 1 jam perjalanan.
Wakil Bupati Tulangbawang Heri Wardoyo mengatakan layanan pendidikan yang terjangkau oleh masyarakat harus dapat diwujudkan, salah satunya dengan menyediakan sarana pendidikan SMA.
"Pendidikan merupakan tiket menuju masa depan yang lebih baik," ujar Heri yang pernah menjadi wartawan di Harian Umum Lampung Post itu.
Dia menambahkan dengan adanya SMA Negeri di Rawa Pitu, diharapkan angka putus sekolah di Kecamatan Rawa Pitu dapat ditekan, sehingga kualitas hidup masyarakat dapat meningkat pula.
Kanjun (43) Kepala Kampung Andalas Cermin mengungkapkan anak-anak di Andalas Cermin Rawa Pitu selama ini setelah lulus SMP tidak melanjutkan lagi ke SMA karena harus keluar Rawa Pitu.
"Padahal kalau ke luar Rawa Pitu anak-anak tidak bisa membantu orang tuanya di rumah," ujar Kanjun pula.
Kepala Dinas Pendidikan Tulangbawang Firsada mengatakan sumber dana pembangunan unit sekolah baru itu berasal dari APBN Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dengan nilai sekitar Rp2 miliar.
Dalam acara itu, Wakil Bupati Tulangbawang Heri Wardoyo selain melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung SMAN Rawa Pitu, juga melakukan senam bersama dengan masyarakat setempat di lapangan Kampung Andalas Cermin.