Bandarlampung (Antara Lampung) - Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Daerah Lampung berupaya mendorong tercapai perubahan pola pikir dan perilaku masyarakat tentang keadilan gender, antara lain melalui pelatihan MenCare.
Koordinator Distrik Program MenCare PKBI Daerah Lampung Anggalana, di Bandarlampung, Minggu menjelaskan, pihaknya bersama Rutgers WPF kembali mengajak ayah muda atau suami peduli pada pasangannya melalui Program MenCare untuk menekan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Melalui pelatihan yang diikuti 20 peserta berasal dari Kelurahan Garuntang dan Bumiwaras Kecamatan Bumiwaras di Kota Bandarlampung.
"Tujuan pelatihan itu juga untuk mengurangi kekerasan yang terjadi di dalam masyarakat, dan peningkatan kesehatan ibu dan anak," kata Angga lagi.
Masyarakat yang ada di Indonesia, khususnya di Bandarlampung, katanya pula, masih ada yang menganut budaya patriarki.
"Budaya itu membuat laki-laki menjadi prioritas utama bagi orang tua. Hal ini yang sering menjadi awal kekerasan laki-laki terhadap perempuan, karena laki-laki merasa lebih hebat dan lebih kuasa terhadap perempuan," ujarnya.
Koordinator Distrik Program MenCare PKBI Daerah Lampung Anggalana, di Bandarlampung, Minggu menjelaskan, pihaknya bersama Rutgers WPF kembali mengajak ayah muda atau suami peduli pada pasangannya melalui Program MenCare untuk menekan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Melalui pelatihan yang diikuti 20 peserta berasal dari Kelurahan Garuntang dan Bumiwaras Kecamatan Bumiwaras di Kota Bandarlampung.
"Tujuan pelatihan itu juga untuk mengurangi kekerasan yang terjadi di dalam masyarakat, dan peningkatan kesehatan ibu dan anak," kata Angga lagi.
Masyarakat yang ada di Indonesia, khususnya di Bandarlampung, katanya pula, masih ada yang menganut budaya patriarki.
"Budaya itu membuat laki-laki menjadi prioritas utama bagi orang tua. Hal ini yang sering menjadi awal kekerasan laki-laki terhadap perempuan, karena laki-laki merasa lebih hebat dan lebih kuasa terhadap perempuan," ujarnya.