Banda Aceh (ANTARA LAMPUNG) - Pengamat ekonomi Universitas Muhammadiyah Aceh Ali Amin menyatakan Pemerintah Pusat dan daerah agar bersinergi dalam membangun sektor pariwisata yang tersebar di seluruh Tanah Air.
"Indonesia memiliki banyak potensi pariwisata yang mampu meningkatkan devisa negara, namun kekayaan yang ada itu belum tergarap secara maksimal," kata Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Aceh Ali Amin di Banda Aceh, Jumat.
Menurut dia, berbagai potensi yang ada di Tanah Air saat ini tidak perlu ditambah lagi, namun perlu diberdayakan secara maksimal dalam menjadikan tujuan dan penambahan devisa daerah.
"Artinya, potensi-potensi wisata yang ada seperti di Sabang harus dimanfaatkan secara maksimal guna menarik para wisatawan mancanegara untuk melancong ke Aceh khususnya dan Indonesia umumnya," katanya.
Dijelaskannya, perlu adanya peran serta dan intervensi pemerintah dalam memasarkan berbagai potensi wisata yang ada di provinsi-provinsi di Indonesia kepada warga internasional.
"Pemerintah harus berperan lebih besar dalam memasarkan sektor pariwisata dalam mewujudkan peningkatan kunjungan wisman dan upaya meningkatkan pertumbahan ekonomi di masa mendatang," katanya.
Ia menambahkan, sektor pariwisata juga tidak akan tumbuh jika tidak disinergikan dengan sektor lainnya terutama sektor industri kerajinan yang ada di setiap kawasan wisata.
Ia mengatakan, pemetinah juga harus memacu agar sektor industri tersebut terus berkembang dan memiliki inovasi dalam menghasilkan kerajinan seagai buah tangan bagi pelancaong.
"Saya optimistis peran serta pemerintah pusat dan darah dalam meningkatkan sektor pariwsata akan mampu memacu sektor laiinnya untuk tumbuh ke arah positif di masa mendatang," demikian kata Ali Amin.
"Indonesia memiliki banyak potensi pariwisata yang mampu meningkatkan devisa negara, namun kekayaan yang ada itu belum tergarap secara maksimal," kata Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Aceh Ali Amin di Banda Aceh, Jumat.
Menurut dia, berbagai potensi yang ada di Tanah Air saat ini tidak perlu ditambah lagi, namun perlu diberdayakan secara maksimal dalam menjadikan tujuan dan penambahan devisa daerah.
"Artinya, potensi-potensi wisata yang ada seperti di Sabang harus dimanfaatkan secara maksimal guna menarik para wisatawan mancanegara untuk melancong ke Aceh khususnya dan Indonesia umumnya," katanya.
Dijelaskannya, perlu adanya peran serta dan intervensi pemerintah dalam memasarkan berbagai potensi wisata yang ada di provinsi-provinsi di Indonesia kepada warga internasional.
"Pemerintah harus berperan lebih besar dalam memasarkan sektor pariwisata dalam mewujudkan peningkatan kunjungan wisman dan upaya meningkatkan pertumbahan ekonomi di masa mendatang," katanya.
Ia menambahkan, sektor pariwisata juga tidak akan tumbuh jika tidak disinergikan dengan sektor lainnya terutama sektor industri kerajinan yang ada di setiap kawasan wisata.
Ia mengatakan, pemetinah juga harus memacu agar sektor industri tersebut terus berkembang dan memiliki inovasi dalam menghasilkan kerajinan seagai buah tangan bagi pelancaong.
"Saya optimistis peran serta pemerintah pusat dan darah dalam meningkatkan sektor pariwsata akan mampu memacu sektor laiinnya untuk tumbuh ke arah positif di masa mendatang," demikian kata Ali Amin.