Bandarlampung (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung menggelar pelatihan dan temu bisnis guna meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang terlibat dalam koperasi merah putih.
"Temu bisnis dan pelatihan peningkatan sumber daya manusia (SDM) pengurus koperasi merah putih se-Kota Bandarlampung, merupakan bukti nyata komitmen pemerintah dalam memajukan sektor koperasi sebagai salah satu pilar utama penggerak ekonomi kerakyatan di daerah," kata Sekretaris Daerah Kota Bandarlampung, Iwan Gunawan di Bandarlampung, Selasa.
Menurut dia, koperasi merah putih, yang tersebar di kelurahan-kelurahan, memiliki peran strategis sebagai ujung tombak dalam melayani kebutuhan anggota dan masyarakat di tingkat basis.
"Keberhasilan sebuah koperasi tidak hanya ditentukan oleh modal finansial semata, tetapi juga oleh dua faktor krusial yakni SDM yang unggul dan profesional," kata dia.
Ia mengatakan, pelatihan yang dilaksanakan ini dirancang khusus untuk memperkaya pengetahuan pengurus koperasi baik dalam aspek manajerial, keuangan, pemasaran digital, maupun tata kelola yang baik (good corporate governance).
"Kemudian peningkatan pengetahuan pengurus terkait investasi terbaik bagi keberlanjutan usaha koperasi," kata dia.
Ia juga mengatakan bahwa dalam menjalankan koperasi yang baik dibutuhkan jaringan bisnis yang kuat.
"Sehingga kegiatan ini juga merupakan kesempatan emas untuk membuka peluang kerjasama, saling berbagi pengalaman. Pengalaman terbaik (Best Practices), dan menjalin sinergi antara koperasi merah putih satu dengan yang lain, serta dengan pihak-pihak swasta maupun pemerintah," kata dia.
Ia pun menegaskan bahwa tujuan dari kegiatan ini yakni meningkatkan usaha koperasi agar mampu menciptakan nilai tambah bagi anggotanya, menjadi lembaga keuangan mikro yang sehat, dan berkontribusi signifikan terhadap peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat Bandarlampung secara keseluruhan.
"Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat kepada pengurus koperasi. Kemudian kami juga meminta dinas yang bersangkutan terus mendampingi mereka serta memfasilitasinya," kata dia.
Sebagai informasi Pemerintah Kota Bandarlampung telah membentuk 126 koperasi merah putih yang tersebar di 126 kelurahan. Koperasi tersebut terbentuk melalui musyawarah di tingkat kelurahan dan semuanya telah memiliki akta notaris.
Baca juga: Pemkot Bandarlampung catat baru satu SPPG miliki SLHS
Baca juga: Pemkot Bandarlampung siap fasilitasi pelaku UMKM dapatkan HAKI
Baca juga: Pemkot Bandarlampung hapus tarik uang komite SD dan SMP mulai tahun depan