Bandarlampung (ANTARA) - Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Lampung mengatakan bahwa wakaf tunai memiliki potensi besar untuk mendanai berbagai program untuk kesejahteraan masyarakat.

"Wakaf tunai memiliki potensi besar untuk mendanai program pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat," kata Kakanwil Kemenag Lampung Puji Raharjo, di Bandarlampung, Selasa.

Menurutnya wakaf tunai bisa menjadi motor penggerak kemandirian umat. Sehingga pihak-pihak terkait harus mampu bersinergi untuk mengelolanya secara profesional serta mendorong pengelolaan wakaf yang lebih produktif dan berdampak luas bagi umat.

"Ke depan, mari kita jadikan wakaf sebagai salah satu pilar pembangunan umat yang berkelanjutan," kata dia.

Oleh sebab itu, Puji Raharjo menyampaikan, masyarakat perlu memahami wakaf secara utuh. Wakaf bukan hanya soal tanah atau bangunan saja tetapi juga bisa berbentuk wakaf tunai yang produktif untuk membangun kesejahteraan umat.

"Literasi wakaf adalah kunci untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang wakaf tunai ini," kata dia.

Selain itu, lanjut dia, pengamanan aset wakaf juga penting dijaga, bahkan legalitas dan pengelolaannya pun harus amanah dan menjadi prioritas bagi kemaslahatan umat agar tidak disalahgunakan,

"Kita harus memastikan aset wakaf tetap utuh dan dikelola sesuai amanah untuk kemaslahatan umat. Selain itu mendorong optimalisasi wakaf tunai sebagai solusi pemberdayaan ekonomi masyarakat," kata dia.


 

Pewarta : Dian Hadiyatna
Editor : Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2024