Tasikmalaya, Jawa Barat (ANTARA) - PT Pertamina Patra Niaga memprioritaskan ajang balap drag motor dan mobil Pertamax Turbo Drag Fest ke depan dapat menjangkau wilayah-wilayah di luar Pulau Jawa agar semakin banyak diikuti talenta-talenta pembalap di tanah air.
"Sebetulnya ajang ini tidak dibatasi hanya di Jawa, ke depan kami utamakan komunikasi akan lebih masif lagi untuk luar Jawa sehingga semakin banyak yang bisa ikut serta," ujar Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat (JBB) Denny Djukardi kepada awak media dalam ajang Pertamax Turbo Drag Fest 2024 seri ketiga di Lapangan Udara Wiriadinata, Tasikmalaya, Jawa Barat, Sabtu.
Ajang balap Pertamax Turbo Drag Fest yang pertama kali digelar pada 2024 menyajikan tiga seri balapan yang semuanya diselenggarakan di Provinsi Jawa Barat, Pulau Jawa.
Seri pertama digelar Lapangan Udara Cicangkal, Bogor pada 13-14 Juli, dilanjutkan seri kedua pada 27-28 Juli dan seri ketiga 24-25 Agustus di Lapangan Udara Wiriadinata, Tasikmalaya, dengan total lebih dari 1.000 starter.
Sebagian besar pembalap yang ikut dalam ajang itu berasal dari berbagai provinsi di Pulau Jawa seperti Jawa Barat, Banten, Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan beberapa dari Pulau Sumatera.
Denny mengatakan ajang tersebut memang dibuka secara umum, namun lebih banyak diikuti tim-tim balap dari Pulau Jawa karena lebih mudah menjangkau dari sisi jarak, waktu, maupun biaya.
Pihaknya menginginkan agar ajang tersebut ke depan dapat lebih mudah dijangkau oleh masyarakat di luar Pulau Jawa agar semakin banyak bermunculan talenta-talenta pembalap di tanah air.
"Kami ingin masyarakat di Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan lainnya juga bisa ikut serta dan bahkan kami akan pertimbangkan untuk tempat penyelenggaraan di luar Pulau Jawa," imbuhnya.
Denny menambahkan, ajang balap drag tersebut merupakan wujud dukungan Pertamina untuk menghidupkan olahraga otomotif di tanah air sekaligus pembinaan pembalap untuk melahirkan talenta unggulan yang diharapkan bisa berkompetisi lebih lanjut di tingkat yang lebih tinggi.
Pertamina, kata dia, memanfaatkan ajang tersebut untuk semakin mengenalkan produk pertamax turbo agar semakin banyak masyarakat ingin meningkatkan performa kendaraan menggunakan bahan bakar yang ramah lingkungan.
"Sebetulnya ajang ini tidak dibatasi hanya di Jawa, ke depan kami utamakan komunikasi akan lebih masif lagi untuk luar Jawa sehingga semakin banyak yang bisa ikut serta," ujar Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat (JBB) Denny Djukardi kepada awak media dalam ajang Pertamax Turbo Drag Fest 2024 seri ketiga di Lapangan Udara Wiriadinata, Tasikmalaya, Jawa Barat, Sabtu.
Ajang balap Pertamax Turbo Drag Fest yang pertama kali digelar pada 2024 menyajikan tiga seri balapan yang semuanya diselenggarakan di Provinsi Jawa Barat, Pulau Jawa.
Seri pertama digelar Lapangan Udara Cicangkal, Bogor pada 13-14 Juli, dilanjutkan seri kedua pada 27-28 Juli dan seri ketiga 24-25 Agustus di Lapangan Udara Wiriadinata, Tasikmalaya, dengan total lebih dari 1.000 starter.
Sebagian besar pembalap yang ikut dalam ajang itu berasal dari berbagai provinsi di Pulau Jawa seperti Jawa Barat, Banten, Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan beberapa dari Pulau Sumatera.
Denny mengatakan ajang tersebut memang dibuka secara umum, namun lebih banyak diikuti tim-tim balap dari Pulau Jawa karena lebih mudah menjangkau dari sisi jarak, waktu, maupun biaya.
Pihaknya menginginkan agar ajang tersebut ke depan dapat lebih mudah dijangkau oleh masyarakat di luar Pulau Jawa agar semakin banyak bermunculan talenta-talenta pembalap di tanah air.
"Kami ingin masyarakat di Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan lainnya juga bisa ikut serta dan bahkan kami akan pertimbangkan untuk tempat penyelenggaraan di luar Pulau Jawa," imbuhnya.
Denny menambahkan, ajang balap drag tersebut merupakan wujud dukungan Pertamina untuk menghidupkan olahraga otomotif di tanah air sekaligus pembinaan pembalap untuk melahirkan talenta unggulan yang diharapkan bisa berkompetisi lebih lanjut di tingkat yang lebih tinggi.
Pertamina, kata dia, memanfaatkan ajang tersebut untuk semakin mengenalkan produk pertamax turbo agar semakin banyak masyarakat ingin meningkatkan performa kendaraan menggunakan bahan bakar yang ramah lingkungan.