Bandarlampung (ANTARA) - Program Studi (Prodi) Magister Teknik Informatika Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya di Bandarlampung memberikan kebebasan kepada mahasiswa untuk memilih tugas akhir studi dalam pendidikannya.

Salah satunya Kaira Milani Fitria, yang berhasil menyelesaikan studi S2 dengan penerbitan publikasi di jurnal internasional bereputasi. Adapun jurnal tersebut berjudul “Retrieval Augmented Generation Approach : Document Question Answering using Large Language Model”.

Kaira Milani Fitria memilih publikasi karena penelitiannya dapat menjadikan referensi untuk para peneliti lainnya. “Kebetulan juga saya pikir ini bisa jadi portofolio yang bagus kalau nanti mau studi lanjut lagi. Makanya ambil jalur publikasi,” ujar dia, seperti dikutip dari https://darmajaya.ac.id.

Kaira menyelesaikan jurnalnya dalam waktu satu bulan dengan bimbingan dari dosen pembimbing dan berhasil menyelesaikan studi S2 dalam waktu 1,5 tahun. “Jurnalnya terbit di IJACSA yang terindeks Scopus Q3,” ujarnya.

Ia juga memilih Prodi MTI dikarenakan satu-satunya di Provinsi Lampung. “Saya juga cek akreditasi dan profil dosen-dosennya di website, jadi setelah mempertimbangkan itu. Saya ambil studi di Prodi MTI,” ujar Kaira yang berprofesi sebagai freelancer ini.

Sementara, perwakilan dosen penguji Assoc. Prof. Dr. Ir. Kurnia Muludi, mengatakan IIB Darmajaya mendukung mahasiswa potensial untuk mengembangkan potensi dibidang riset. “Dosen-dosen pembimbing mampu mengarahkan mahasiswa untuk menempuh pendidikan S2 melalui jalur publikasi pada jurnal bereputasi internasional sekaligus mempercepat kelulusan,” ucapnya.

Terpisah, Ketua Prodi Magister Teknik Informatika IIB Darmajaya, Assoc. Prof. Joko Triloka, mengatakan Prodi Magister Teknik Informatika memberikan pilihan kepada mahasiswa untuk menyelesaikan studi dengan jalur publikasi atau tesis. “Semester ganjil lalu sudah 10 mahasiswa yang lulus dengan jalur publikasi terbit di SINTA 2 dan 3 murni bukan jalur fast-track,” ungkapnya.

Masih kata dia, untuk mahasiswa yang ingin menempuh jalur publikasi bimbingan intensif harus dilakukan dengan dosen pembimbing untuk minimal memperoleh Letter of Acceptance (LoA) dari penerbit jurnal sebagai syarat minimum bagi mahasiswa S2 mengajukan sidang akhir.

“Untuk semester ini sudah ada tujuh mahasiswa yang memanfaatkan jalur publikasi dalam menyelesaikan studi S2-nya, dan beberapa mahasiswa lagi yang akan segera menyusul,” katanya pula.


Pewarta : Emir Fajar Saputra
Editor : Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2024