Bandarlampung (ANTARA) - Tim menembak PON Lampung menyabet tiga medali emas pada Kejuaraan Nasional dalam rangka memperingati Hari Jadi Persatuan Menembak Indonesia (Perbakin) atau Kejuaraan Nasional Road To PON Perbakin Anniversary 2024 di Jakarta, berlangsung 17 hingga 25 Juli 2024.
"Tim menembak PON Lampung kini sudah menyelesaikan satu nomor Trap Women dan Men. Sementara besok masuk menyisakan nomor pistol 50 m," kata Manajer Tim Menembak PON Lampung Hendro dalam keterangannya di Bandarlampung, Minggu.
Ia mengatakan di nomor Trap Women, yang digelar pada Sabtu 20 Juli 2024, petembak putri Lampung, Adylia Safitri meraih medali emas dengan perolehan poin total 103 dari lima ronde tembakan (15, 20, 22, 22 dan 24).
Sedangkan medali Perak diraih petembak Papua Fany Febriana Wulandari dengan total 93 poin (19, 16, 19, 20 dan 19). Perunggu diraih Sylvia Silimang dari DKI Jakarta dalam lima ronde tembakan 21, 17, 16, 16 dan 22, total 92 poin.
Sementara untuk kategori beregu putri pada nomor Trap Women, tim Lampung yang terdiri dari Adylia Safitri, Meisry V N Rinsampessy dan Ayu Dini Fitriasih juga meraih medali emas dengan total 258 poin, yang dikumpulkan dari total tiga petembak secara individu. Adylia 103, Meisry 79 dan Ayu Dini 76.
Medali Perak nomor ini direbut tim putri Papua yang terdiri dari Fany Febriana Wulandari, Sarmunah dan Maimunah dengan total 243 poin.
Sedangkan medali perunggu diraih tim dari DKI Jakarta dengan total 215 poin yang
terdiri atas Sylvia Silimang (92), Nurul Sofia (62) dan Daniella Marchianno Lumi (61) sehingga totalnya 215 poin.
Pada Trap Men, di hari yang sama Lampung meraih satu medali emas melalui petembak Nanda Suhelmi yang unggul tipis dalam lima ronde tembakan mengumpulkan poin 107 (21, 22, 21, 22 dan 21).
Petembak DKI jakarta Rava Ibrohim Alhaj meraih medali Perak dengan total poin 106 (19, 23, 21, 21 dan 22), sedang Perunggu ada dua petembak dengan total nilai sama yakni petembak Papua, Slamet Riadi dengan total 105, dan petembak DKI Jakarta Anas Muhsinun J. S. juga dengan total nilai 105.
Dengan raihan di nomor ini, Hendro berharap masih ada tambahan di nomor lainnya yakni Pistol 50 m.
“Semoga besok masih bertambah medali Emas. Memang kami sepakat untuk selalu fokus pada kejuaraan yang kami ikuti, sehingga akan memperoleh hasil maksimal. Dan target utamanya memang di PON XXI nanti tentu akan jauh lebih fokus. Mohon doanya.” Kata Hendro.
Sebelumnya, Ketua PB Perbakin, Letjen TNI (Purn) Joni Supriyanto menmegaskan bahwa ajang kejurnas ini dimaksudkan untuk mencari bibit atlet muda, untuk menghadapi Kejuaraan Asian Youth Games 2025 dan Olympic Youth Games 2026 di Senegal.
Kejurnas Perbakin Anniversary 2024 ini memperlombakan tiga bidang yakni menembak sasaran, menembak reaksi dan berburu. Lomba ini wajib diikuti oleh 270 atlet yang telah lolos di PON XXI Aceh dan Sumut.
"Tim menembak PON Lampung kini sudah menyelesaikan satu nomor Trap Women dan Men. Sementara besok masuk menyisakan nomor pistol 50 m," kata Manajer Tim Menembak PON Lampung Hendro dalam keterangannya di Bandarlampung, Minggu.
Ia mengatakan di nomor Trap Women, yang digelar pada Sabtu 20 Juli 2024, petembak putri Lampung, Adylia Safitri meraih medali emas dengan perolehan poin total 103 dari lima ronde tembakan (15, 20, 22, 22 dan 24).
Sedangkan medali Perak diraih petembak Papua Fany Febriana Wulandari dengan total 93 poin (19, 16, 19, 20 dan 19). Perunggu diraih Sylvia Silimang dari DKI Jakarta dalam lima ronde tembakan 21, 17, 16, 16 dan 22, total 92 poin.
Sementara untuk kategori beregu putri pada nomor Trap Women, tim Lampung yang terdiri dari Adylia Safitri, Meisry V N Rinsampessy dan Ayu Dini Fitriasih juga meraih medali emas dengan total 258 poin, yang dikumpulkan dari total tiga petembak secara individu. Adylia 103, Meisry 79 dan Ayu Dini 76.
Medali Perak nomor ini direbut tim putri Papua yang terdiri dari Fany Febriana Wulandari, Sarmunah dan Maimunah dengan total 243 poin.
Sedangkan medali perunggu diraih tim dari DKI Jakarta dengan total 215 poin yang
terdiri atas Sylvia Silimang (92), Nurul Sofia (62) dan Daniella Marchianno Lumi (61) sehingga totalnya 215 poin.
Pada Trap Men, di hari yang sama Lampung meraih satu medali emas melalui petembak Nanda Suhelmi yang unggul tipis dalam lima ronde tembakan mengumpulkan poin 107 (21, 22, 21, 22 dan 21).
Petembak DKI jakarta Rava Ibrohim Alhaj meraih medali Perak dengan total poin 106 (19, 23, 21, 21 dan 22), sedang Perunggu ada dua petembak dengan total nilai sama yakni petembak Papua, Slamet Riadi dengan total 105, dan petembak DKI Jakarta Anas Muhsinun J. S. juga dengan total nilai 105.
Dengan raihan di nomor ini, Hendro berharap masih ada tambahan di nomor lainnya yakni Pistol 50 m.
“Semoga besok masih bertambah medali Emas. Memang kami sepakat untuk selalu fokus pada kejuaraan yang kami ikuti, sehingga akan memperoleh hasil maksimal. Dan target utamanya memang di PON XXI nanti tentu akan jauh lebih fokus. Mohon doanya.” Kata Hendro.
Sebelumnya, Ketua PB Perbakin, Letjen TNI (Purn) Joni Supriyanto menmegaskan bahwa ajang kejurnas ini dimaksudkan untuk mencari bibit atlet muda, untuk menghadapi Kejuaraan Asian Youth Games 2025 dan Olympic Youth Games 2026 di Senegal.
Kejurnas Perbakin Anniversary 2024 ini memperlombakan tiga bidang yakni menembak sasaran, menembak reaksi dan berburu. Lomba ini wajib diikuti oleh 270 atlet yang telah lolos di PON XXI Aceh dan Sumut.