Metro (ANTARA) - Wali kota Metro petahana, Wahdi Siradjuddin kembali membidik rekomendasi partai politik (Parpol) untuk memuluskan langkahnya maju di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kota Metro tahun 2024.
Setelah mendaftar di Partai NasDem, PDI Perjuangan, Partai Demokrat dan kini Wahdi mengincar rekomendasi dari Partai Kebangkitan Bangsa.
Wahdi mendaftar sebagai bakal calon di DPC Partai PKB Metro pada Kamis, didampingi LO, Relawan Wahdi dan disambut Ketua DPC PKB Wahid Asngari beserta jajaran.
"Alhamdulillah hari ini saya mendaftar ke DPC Partai PKB dan diterima dengan baik oleh Ketua Gus Wahid beserta jajaran. PKB ini Parpol keempat yang saya mendaftar sebagai bakal calon wali kota," kata dia usai mendaftar.
"Sebelumnya saya sudah mendaftar pembukaan secara online dan sekarang saya datang langsung kesini. Harapan saya ya kita bersama-sama membangun Kota Metro bersama dengan PKB," imbuhnya.
Dia mengaku masih terus berkomunikasi dengan Parpol lain seperti PKS, Golkar dan juga Partai Gerindra. Bahkan, ia mengaku sudah diusulkan oleh DPD PKS Kota Metro ke DPW untuk mendapat rekomendasi dari partai tersebut.
"Komunikasi sudah kita lakukan terus. Kemudian usulan dari DPD PKS Metro ke DPW untuk mengusung saya masih dalam proses. Kemudian Golkar dan Gerindra saya juga sudah berkomunikasi dengan baik," ucapnya.
Wahdi menyebutkan untuk bakal calon wakil wali kota yang akan mendampingi dirinya di Pilkada Kota Metro tahun 2024 ini semua kemungkinan masih terbuka.
"Semua kemungkinan masih terbuka, bisa nanti bareng Pak Qomaru tapi bisa juga tidak. Bisa juga nanti dipasangkan dari partai misal dengan Gus Wahid atau dari parpol lain. Semua kemungkinan masih terbuka," paparnya.
"Yang penting nanti siapapun bakal calon wakil saya nanti mau bersama-sama membangun dan memberikan kemaslahatan untuk Kota Metro," pungkasnya.
Ketua DPC PKB Metro, Wahid Asngari mengatakan, Wahdi Siradjuddin merupakan bakal calon wali kota pertama yang mendaftar di partai besutan Muhaimin Iskandar itu.
Dia menjelaskan, DPC PKB Metro sudah mulai membuka penjaringan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Metro sejak tanggal 20 April secara online hingga akhir bulan Mei ini.
"Alhamdulillah hari ini kami DPC PKB Metro menerima tokoh masyarakat Kota Metro Pak Wahdi yang mendaftar sebagai bakal calon dan beliau ini yang pertama mendaftar," paparnya.
"Dan tadi setelah kita periksa, berkas pendaftaran Pak Wahdi sudah lengkap semua. Kemudian kita juga sudah berikan berkas tanda terima sudah kita serahkan ke beliau," ucapnya.
Gus Wahid menambahkan, esuai instruksi dari DPP partai, kriteria bakal calon yang akan diusung partai tersebut yakni masyarakat yang ingin membangun dan memajukan Kota Metro.
"Kriterianya itu, siapapun yang ingin memajukan dan membangun Kota Metro secara keseluruhan secara Dhohiron Wa Batinan," tandasnya.
Setelah mendaftar di Partai NasDem, PDI Perjuangan, Partai Demokrat dan kini Wahdi mengincar rekomendasi dari Partai Kebangkitan Bangsa.
Wahdi mendaftar sebagai bakal calon di DPC Partai PKB Metro pada Kamis, didampingi LO, Relawan Wahdi dan disambut Ketua DPC PKB Wahid Asngari beserta jajaran.
"Alhamdulillah hari ini saya mendaftar ke DPC Partai PKB dan diterima dengan baik oleh Ketua Gus Wahid beserta jajaran. PKB ini Parpol keempat yang saya mendaftar sebagai bakal calon wali kota," kata dia usai mendaftar.
"Sebelumnya saya sudah mendaftar pembukaan secara online dan sekarang saya datang langsung kesini. Harapan saya ya kita bersama-sama membangun Kota Metro bersama dengan PKB," imbuhnya.
Dia mengaku masih terus berkomunikasi dengan Parpol lain seperti PKS, Golkar dan juga Partai Gerindra. Bahkan, ia mengaku sudah diusulkan oleh DPD PKS Kota Metro ke DPW untuk mendapat rekomendasi dari partai tersebut.
"Komunikasi sudah kita lakukan terus. Kemudian usulan dari DPD PKS Metro ke DPW untuk mengusung saya masih dalam proses. Kemudian Golkar dan Gerindra saya juga sudah berkomunikasi dengan baik," ucapnya.
Wahdi menyebutkan untuk bakal calon wakil wali kota yang akan mendampingi dirinya di Pilkada Kota Metro tahun 2024 ini semua kemungkinan masih terbuka.
"Semua kemungkinan masih terbuka, bisa nanti bareng Pak Qomaru tapi bisa juga tidak. Bisa juga nanti dipasangkan dari partai misal dengan Gus Wahid atau dari parpol lain. Semua kemungkinan masih terbuka," paparnya.
"Yang penting nanti siapapun bakal calon wakil saya nanti mau bersama-sama membangun dan memberikan kemaslahatan untuk Kota Metro," pungkasnya.
Ketua DPC PKB Metro, Wahid Asngari mengatakan, Wahdi Siradjuddin merupakan bakal calon wali kota pertama yang mendaftar di partai besutan Muhaimin Iskandar itu.
Dia menjelaskan, DPC PKB Metro sudah mulai membuka penjaringan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Metro sejak tanggal 20 April secara online hingga akhir bulan Mei ini.
"Alhamdulillah hari ini kami DPC PKB Metro menerima tokoh masyarakat Kota Metro Pak Wahdi yang mendaftar sebagai bakal calon dan beliau ini yang pertama mendaftar," paparnya.
"Dan tadi setelah kita periksa, berkas pendaftaran Pak Wahdi sudah lengkap semua. Kemudian kita juga sudah berikan berkas tanda terima sudah kita serahkan ke beliau," ucapnya.
Gus Wahid menambahkan, esuai instruksi dari DPP partai, kriteria bakal calon yang akan diusung partai tersebut yakni masyarakat yang ingin membangun dan memajukan Kota Metro.
"Kriterianya itu, siapapun yang ingin memajukan dan membangun Kota Metro secara keseluruhan secara Dhohiron Wa Batinan," tandasnya.