Bandarlampung (ANTARA) - Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Lampung (Unila) bekerja sama dengan Perkumpulan Istri Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (PIISEI) menyelenggarakan sosialisasi dan bimbingan teknis di Gedung Student Center FEB Unila pada Senin, (27/5/24).

Sosialisasi ini mengusung tema “UMKM Naik Kelas Melalui Pemanfaatan e-Wallet (Dompet Elektronik) serta Pembagian Dana Anak Asuh dan Bantuan Kredit bagi UMKM”. Tema ini dianggap penting agar UMKM dapat bersaing di era globalisasi.

Kegiatan tersebut dihadiri Ibu Gubernur Lampung Riana Sari Arinal, Rektor Unila Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Dr. Anna Gustina Zainal, S.Sos., M.Si., Dekan FEB Unila, Ketua PIISEI Cabang Lampung Prof. Dr. Marselina, serta jajaran, perwakilan bank mitra, para kepala dinas, pelaku UMKM, dan penerima dana asuh.

Riana Sari mengapresiasi upaya PIISEI Cabang Lampung. Ia menyatakan, langkah tersebut merupakan kontribusi nyata terhadap pembangunan ekonomi Lampung melalui pengembangan UMKM, khususnya UMKM perempuan, serta pemberian beasiswa untuk menjamin keberlanjutan pendidikan anak-anak di Provinsi Lampung.

“Saya berpesan kepada seluruh peserta untuk mengikuti kegiatan ini dengan baik dan membagikan ilmu kepada pelaku UMKM lainnya guna memajukan UMKM di Provinsi Lampung,” ujarnya.

Prof. Marselina dalam laporannya menyampaikan, PIISEI adalah organisasi yang bergerak di bidang sosial kemasyarakatan, yang membantu UMKM lokal mengembangkan dan memajukan bisnis mereka. Pada acara ini, PIISEI memberikan bantuan dana kepada 45 UMKM berupa penyediaan dan pemasangan dompet elektronik.

Rektor Unila mengapresiasi acara tersebut. Ia mengungkapkan, kegiatan ini merupakan langkah positif bagi peserta dalam meningkatkan taraf perekonomian mereka melalui optimalisasi UMKM dengan menggunakan dompet digital.

“Semoga usaha bapak-ibu semakin maju, dan mari kita gencarkan penggunaan produk lokal,” ungkapnya.

Setelah sesi sambutan, acara dilanjutkan dengan pembagian dana anak asuh dan bantuan UMKM kepada para peserta, serta pemaparan materi dari narasumber.

Panitia menghadirkan tiga narasumber meliputi Hendra, Kepala Tim Implementasi KEKDA KPW Bank Indonesia Provinsi Lampung, yang memaparkan kebijakan BI dalam pengembangan UMKM; Dina Susina.

Kemudian, Kepala Bagian Kelembagaan dan Prioritas Divisi Dana dan Jasa Bank Lampung, yang membahas sosialisasi L Save dan L Smart; serta Dodi Muhammad, Regional Funding dan Retail Transaction Banking Head BRI yang menjelaskan sosialisasi dan bimbingan teknis pemanfaatan Q-RIS.

Kegiatan ini diharapkan bermanfaat bagi para peserta, terutama dalam meningkatkan kemampuan dan pengetahuan pemilik UMKM terkait penggunaan dompet digital untuk meningkatkan produktivitas dan efektivitas penjualan mereka.


Pewarta : Emir Fajar Saputra
Editor : Edy Supriyadi
Copyright © ANTARA 2024