Bandarlampung (ANTARA) - Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Provinsi Lampung menyatakan total selama tiga tahun telah ada 11.572 orang pencari kerja yang telah memanfaatkan aplikasi Si Gajah untuk mendaftar berbagai lowongan pekerjaan di daerahnya.
"Aplikasi ataupun website Si Gajah ini mulai ada sejak Desember 2022 silam, di dalamnya ada Si Gajah Kerja untuk membantu pencari kerja mencari lowongan pekerjaan, dan Si Gajah Magang yang berfungsi sebagai wadah bagi masyarakat mendapatkan informasi magang kerja," ujar Pelaksana Harian (Plh) Dinas Tenaga Kerja Provinsi Lampung Yanti Yunidarti di Bandarlampung, Rabu.
Ia mengatakan total selama tiga tahun berlangsung aplikasi Si Gajah telah digunakan oleh 11.572 orang pencari kerja guna mendapatkan akses informasi mengenai lowongan pekerjaan hingga melamar pekerjaan secara daring.
"Total pencari kerja yang memanfaatkan Si Gajah untuk melamar pekerjaan ada 11.572 orang yang terinci pada 2022 ada 5.616 orang pencari kerja, 2023 berjumlah 4.083 orang pencari kerja, dan di 2024 ini sudah ada 1.873 orang pencari kerja meski data ini masih akan terus bertambah," katanya.
Dia melanjutkan, sedangkan untuk jumlah perusahaan yang sudah ikut berpartisipasi dalam memberikan informasi lowongan pekerjaan melalui Si Gajah total ada sebanyak 128 perusahaan.
"Sudah ada 128 perusahaan yang ikut berpartisipasi, terinci ada 62 unit perusahaan di 2022, 61 unit perusahaan di 2023 dan 5 unit perusahaan di 2024," ucap dia.
Menurut dia, syarat agar dapat ikut serta mendapatkan informasi lowongan pekerjaan melalui aplikasi serta website Si Gajah adalah pencari kerja minimal harus berusia 18 tahun, dan menunjukkan informasi yang sesuai dengan kartu tanda penduduk (KTP).
"Dalam memberikan sosialisasi kepada masyarakat mengenai Si Gajah ini kami sudah berkunjung ke sekolah menengah kejuruan (SMK) di 15 kabupaten dan kota serta jobfair," tambahnya.
Ia melanjutkan antusias masyarakat untuk mendapatkan informasi lowongan pekerjaan hingga melamar pekerjaan ataupun magang kerja melalui aplikasi Si Gajah pun cukup tinggi.
"Antusias memanfaatkan ini cukup tinggi, karena sudah ada tenaga kerja yang berhasil mendapatkan pekerjaan dengan kemudahan informasi yang di tawarkan melalui aplikasi dan website Si Gajah," ujar dia.
Ia mengatakan total selama tiga tahun berlangsung aplikasi Si Gajah telah digunakan oleh 11.572 orang pencari kerja guna mendapatkan akses informasi mengenai lowongan pekerjaan hingga melamar pekerjaan secara daring.
"Total pencari kerja yang memanfaatkan Si Gajah untuk melamar pekerjaan ada 11.572 orang yang terinci pada 2022 ada 5.616 orang pencari kerja, 2023 berjumlah 4.083 orang pencari kerja, dan di 2024 ini sudah ada 1.873 orang pencari kerja meski data ini masih akan terus bertambah," katanya.
Dia melanjutkan, sedangkan untuk jumlah perusahaan yang sudah ikut berpartisipasi dalam memberikan informasi lowongan pekerjaan melalui Si Gajah total ada sebanyak 128 perusahaan.
"Sudah ada 128 perusahaan yang ikut berpartisipasi, terinci ada 62 unit perusahaan di 2022, 61 unit perusahaan di 2023 dan 5 unit perusahaan di 2024," ucap dia.
Menurut dia, syarat agar dapat ikut serta mendapatkan informasi lowongan pekerjaan melalui aplikasi serta website Si Gajah adalah pencari kerja minimal harus berusia 18 tahun, dan menunjukkan informasi yang sesuai dengan kartu tanda penduduk (KTP).
"Dalam memberikan sosialisasi kepada masyarakat mengenai Si Gajah ini kami sudah berkunjung ke sekolah menengah kejuruan (SMK) di 15 kabupaten dan kota serta jobfair," tambahnya.
Ia melanjutkan antusias masyarakat untuk mendapatkan informasi lowongan pekerjaan hingga melamar pekerjaan ataupun magang kerja melalui aplikasi Si Gajah pun cukup tinggi.
"Antusias memanfaatkan ini cukup tinggi, karena sudah ada tenaga kerja yang berhasil mendapatkan pekerjaan dengan kemudahan informasi yang di tawarkan melalui aplikasi dan website Si Gajah," ujar dia.