Bandarlampung (ANTARA) - Polres Tulangbawang, Polda Lampung, telah meluncurkan Kampung Damai Pemilu 2024 guna menciptakan pesta demokrasi yang aman dan damai.

"Kampung Damai Pemilu ini, merupakan yang pertama di Provinsi Lampung dan Kabupaten Tulang bawang, juga sebagai bentuk 'cooling system' guna menciptakan situasi pemilu yang aman dan damai," kata Kapolres Tulangbawang AKBP James H Hutajulu, dalam keterangannya  yang diterima di Bandarlampung, Minggu.

Ia menyebutkan, saat ini sedang melaksanakan tahapan Pemilu 2024, untuk itu pihaknya mengimbau bahwa perbedaan pilihan pada pelaksanaan pemilu merupakan hal yang biasa terjadi.

Namun lanjutnya, semua pihak harus tetap menjaga persatuan dan kesatuan untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Dengan adanya Kampung Pemilu Damai ini, diharapkan akan menjadi pilot project untuk kampung-kampung lainnya yang ada di kabupaten yang berjuluk Sai Bumi Nengah Nyappur," papar perwira peraih Adhi Makayasa Akpol 2004.

Kapolres menjelaskan, Kampung Damai Pemilu adalah kampung yang telah menyatakan komitmen dan ikrarnya untuk mendukung pelaksanaan pemilu yang aman dan damai, serta menjaga kerukunan beragama yang ada di kampung tersebut.

"Dengan dibentuknya Kampung Damai Pemilu ini, diharapkan bisa terus menjaga persatuan dan kesatuan bangsa di atas kepentingan pribadi atau golongan," ujarnya.

Selain itu, ada beberapa kriteria yang harus dimiliki untuk bisa menjadi Kampung Damai Pemilu diantaranya memiliki memiliki keanekaragaman suku, agama, budaya, ras, dan antar golongan, moderasi beragama tinggi, serta komitmen dan ikrar untuk mendukung Pemilu yang aman dan sejuk.

Pj. Bupati Tulangbawang Qudratul Ikhwan sangat mengapresiasi Kampung Damai Pemilu yang diinisiasi oleh Kapolres Tulang Bawang dan ini merupakan langkah yang spektakuler.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Kapolres Tulang Bawang atas inisiasinya sehingga terbentuk Kampung Damai Pemilu yang merupakan pertama di Provinsi Lampung, ini juga membuktikan bahwa Tulang Bawang itu unggul," katanya.

Ia mengajak semua pemeluk agama yang ada di Sai Bumi Nenga Nyappur ini untuk sama-sama berdoa, sehingga pesta demokrasi yang akan berlangsung pada tanggal 14 Februari 2024 nanti dapat berjalan dengan aman dan lancar.

"Kami juga mengimbau kepada seluruh warga masyarakat di luar TNI-Polri untuk tidak golput dan dapat mempergunakan hak suaranya pada 14 Februari 2024 yang tinggal menghitung hari saja," pungkasnya.



 

Pewarta : Agus Wira Sukarta
Editor : Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2024