Bandarlampung (ANTARA) - Tim dosen Program Studi Desain Komunikasi Visual (DKV) Jurusan Teknologi Infrastruktur dan Kewilayahan, Institut Teknologi Sumatera (Itera) mensosialisasikan buku ilustrasi pop-up dengan konten pendidikan seksual pada anak usia dini untuk mencegah kekerasan seksual di TK Aisyiyah Sukarame, Bandarlampung, beberapa waktu lalu.
Sosialisasi tersebut menjadi bagian kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PkM) yang dilakukan oleh para dosen DKV Itera.
Buku pop-up yang berjudul Cerita Zifa yang disosialisasikan kepada para siswa dirancang oleh ketua tim Maria Veronika br Hala beserta anggota Dr Sunarsih, Nufikha Ulfah, Anjar Nur Cholifah, Susi Susyanti, Putri Kholida, dan Doni Alfaruqy.
Terdapat pula mahasiswa DKV yang dilibatkan dalam perancangan buku dan anggota Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Komisariat Prof Dr Ing BJ Habibie yang turut serta membantu penyelenggaraan PkM di salah satu amal usaha Muhammadiyah tersebut.
Ketua tim PkM Maria Veronika br Hala menyampaikan, buku tersebut dirancang untuk mengenalkan aktivitas sederhana terkait melindungi diri dari risiko kekerasan seksual.
Melalui kegiatan membaca nyaring (read aloud), siswa didorong untuk mampu ke toilet sendiri, memilih toilet umum sesuai jenis kelamin, dan melarang orang asing memegang anggota tubuh anak tanpa izin. Para siswa juga diajari lagu to-te-la-la yang bermakna tolak-teriak-lari-dan-lapor. Dengan antusias para siswa ikut memperagakan gerakan lagu to-te-la-la tersebut.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala TK Aisyiyah Sukarame Dede Munawaroh menilai buku tersebut sangat bermanfaat dan memudahkan para guru untuk mengajarkan pendidikan seksual dan pencegahan kekerasan seksual pada anak.
Tim dosen DKV Itera juga menyerahkan dua eksemplar karya buku masing-masing untuk 2 kelas TK 0 besar dan set kartu edukasi untuk kelas TK 0 kecil.
Maria Veronika menambahkan, program PkM ini terselenggara berkat hibah PkM Itera yang disalurkan melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Itera. (Berita Kerja Sama)
Baca juga: Studi kampus ke Itera, siswa MAN 1 Metro mengenal prodi hingga jalur masuk
Baca juga: Prodi PWK Itera bersama Pertamina Foundation kembangkan pariwisata berbasis masyarakat di Pesawaran