Bogor, Jawa Barat (ANTARA) - Tepat pada Minggu (2/7), Dompet Dhuafa genap berusia 30 tahun. Selama perjalanan tersebut, Dompet Dhuafa terus membangun gerakan filantropi melalui pelayanan dan pemberdayaan berbasis pada sistem keadilan.
 
Bertempat di Kawasan Terpadu Zona Madina, Parung, Bogor, Dompet Dhuafa menggelar perayaan Milad 30 Tahun dengan mengusung tema "Belajar Melayani dan Memberdayakan Kaum Dhuafa".

“Kami sudah mensosialisasikan Milad Dompet Dhuafa sebulan sebelumnya. Kemudian menggelar olimpiade turnamen futsal dan badminton untuk keluarga besar Dompet Dhuafa. Berbagai rangkaian sudah kami jalankan. Mohon doanya, kami sedang menyiapkan laporan untuk donatur kurban. Terima kasih kepada kolaborator kebaikan yang selalu bekerjasama dengan Dompet Dhuafa. Selain itu, 40 persen transaksi donasi dompet dhuafa turut bertumbuh melalui channel digital," ujar Etika Setiawanti, Direktur Mobilisasi Sumberdaya Dompet Dhuafa.

Selama 30 tahun ini, Dompet Dhuafa telah menyentuh lebih dari 24 juta jiwa penerima manfaat. Berkat kekonsistenannya dalam mendampingi masyarakat, dan meningkatkan kesejahteraan kaum dhuafa.

Dana Zakat yang dikelola oleh Dompet Dhuafa secara modern dan mengedepankan konsep welasasih sebagai akar gerakan filantropis melalui  lima (5) pilar program. Di antaranya pendidikan, ekonomi, kesehatan, sosial, serta dakwah dan budaya. Kelimanya menjadi fokus utama yang pengembangan potensi pemberdayaan masyarakat.

Dompet Dhuafa sebagai lembaga resmi mengacu pada ketetapan keuangan yang ditetapkan oleh negara melalui Audit Akuntansi (PSAK). PSAK Nomor 109 Tahun 2012 tentang Audit Akuntansi Zakat Infaq dan Sodaqoh. Termasuk dalam penggunaan biaya operasional yang diperbolehkan sesuai dengan ketentuan undang-undang.

“Di tengah kesibukan Tebar Hewan Kurban di Dompet Dhuafa, tertulis bahwa 2 Juli menjadi momen pertama kali menerima donasi. Kita publikasikan melalui koran Republika. Donasi tersebut dari zakat karyawan. Tahun ini kita dipercaya donatur dengan pencapaian penghimpunan tumbuh 11,9 persen di Ramadhan, sedangkan untuk kurban mencatatkan capaian sebaran 25.398  setara doka. Kami akan terus bertransformasi di tahun yang akan datang,” ujarRahmad Riyadi, selaku Ketua Pengurus Dompet Dhuafa.

Dompet Dhuafa senantiasa berupaya menekan angka kemiskinan. Untuk bisa mengatasi masalah tersebut, sudah tentu tidak dapat dilakukan sendirian. Perlu bantuan dari seluruh lapisan untuk bergandengan tangan, membangun kolaborasi, dan beraksi bersama mengatasi masalah kesenjangan dan ketimpangan di negeri ini. Terima kasih dukungannya dan mari perkuat kolaborasi untuk berdayakan sesama.

Tentang Dompet Dhuafa

Dompet Dhuafa adalah lembaga filantropi Islam yang berkhidmat dalam pemberdayaan kaum dhuafa dengan pendekatan budaya, welasasih (filantropis) dan wirausaha sosial. Menapaki perjalanan tiga dekade (30 tahun), Dompet Dhuafa berkontribusi menghadirkan layanan bagi pemberdayaan dan pengembangan umat melalui lima pilar program yaitu pendidikan, kesehatan, ekonomi,  sosial kebencanaan, dakwah dan budaya, serta CSR.
Baca juga: Kurban asyik tanpa plastik, pada hari raya Idul Adha
Baca juga: Kampus Bisnis Umar Usman berikan beasiswa kuliah melalui Starpreneurs
 

Pewarta : Muklasin
Editor : Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2024