Lampung Barat (ANTARA) - Polres Lampung Barat dan Kodim 0422/Lb menunjukkan sinergi dengan melaksanakan touring sekaligus patroli, guna memberikan rasa aman dan nyaman kepada petani kopi mengingat harga kopi yang semakin tinggi saat ini.
"Touring sekaligus patroli bersama diikuti juga oleh komunitas motor trail Liwa. Start touring sekaligus patroli dilakukan di rumah Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lampung Barat, dengan rute daerah perkebunan kopi yang ada di wilayah tersebut," kata Kapolres Lampung Barat AKBP Heri Sugeng Priyantho, di Liwa, Minggu.
Ia mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk sinergi TNI-Polri bersama DPRD dalam meningkatkan silaturahmi dengan cara melakukan touring sekaligus patroli di wilayah perkebunan kopi.
Informasi saat ini harga kopi di tingkat petani cukup tinggi, sehingga hal tersebut dapat menimbulkan kerawanan kamtibmas di wilayah hukum Polres Lampung Barat.
Karena itu, tidak menutup kemungkinan akan mengundang datangnya para pelaku kejahatan ke wilayah Lampung Barat.
"Maka kami bersama Kodim 0422/Lb, DPRD dan komunitas motor trail Liwa melakukan touring sekaligus patroli langsung ke perkebunan kopi dan ke rumah-rumah petani," kata dia pula.
Kapolres juga mengatakan bahwa touring sekaligus patroli ini bertujuan untuk mengetahui kerawanan kamtibmas, dan agar segera dapat memberikan imbauan kepada masyarakat untuk berpartisipasi dengan meningkatkan siskamling di daerahnya masing-masing.
"Kami mengimbau kepada masyarakat petani kopi, dengan naiknya harga kopi saat ini khususnya wilayah Kabupaten Lampung Barat, maka harus senantiasa meningkatkan kewaspadaan dan segera laporkan ke pihak kepolisian jika terdapat orang yang tidak dikenal serta mencurigakan," katanya lagi.
Baca juga: Harga tinggi, petani kopi Lampung gembira
Baca juga: Pekebun Kopi di Ulubelu Berharap Harga Tinggi
"Touring sekaligus patroli bersama diikuti juga oleh komunitas motor trail Liwa. Start touring sekaligus patroli dilakukan di rumah Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lampung Barat, dengan rute daerah perkebunan kopi yang ada di wilayah tersebut," kata Kapolres Lampung Barat AKBP Heri Sugeng Priyantho, di Liwa, Minggu.
Ia mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk sinergi TNI-Polri bersama DPRD dalam meningkatkan silaturahmi dengan cara melakukan touring sekaligus patroli di wilayah perkebunan kopi.
Informasi saat ini harga kopi di tingkat petani cukup tinggi, sehingga hal tersebut dapat menimbulkan kerawanan kamtibmas di wilayah hukum Polres Lampung Barat.
Karena itu, tidak menutup kemungkinan akan mengundang datangnya para pelaku kejahatan ke wilayah Lampung Barat.
"Maka kami bersama Kodim 0422/Lb, DPRD dan komunitas motor trail Liwa melakukan touring sekaligus patroli langsung ke perkebunan kopi dan ke rumah-rumah petani," kata dia pula.
Kapolres juga mengatakan bahwa touring sekaligus patroli ini bertujuan untuk mengetahui kerawanan kamtibmas, dan agar segera dapat memberikan imbauan kepada masyarakat untuk berpartisipasi dengan meningkatkan siskamling di daerahnya masing-masing.
"Kami mengimbau kepada masyarakat petani kopi, dengan naiknya harga kopi saat ini khususnya wilayah Kabupaten Lampung Barat, maka harus senantiasa meningkatkan kewaspadaan dan segera laporkan ke pihak kepolisian jika terdapat orang yang tidak dikenal serta mencurigakan," katanya lagi.
Baca juga: Harga tinggi, petani kopi Lampung gembira
Baca juga: Pekebun Kopi di Ulubelu Berharap Harga Tinggi