Palembang (ANTARA) - Lembaga pemasyarakatan (Lapas) Muara Enim, Kanwil Kemenkumham Sumatera Selatan meluncurkan aplikasi "Si-Kance Lanim" sebagai wujud komitmen dalam memberikan layanan publik secara prima.
"Kami pada pertengahan Mei 2023 ini meluncurkan sebuah inovasi layanan baru dengan memanfaatkan teknologi informasi yakni aplikasi Si-Kance Lanim untuk memberikan pelayanan prima kepada warga binaan pemasyarakatan dan masyarakat Muara Enim secara umum," kata Kepala Lapas Muara Enim Herdianto di Muara Enim, Senin.
Dia menjelaskan, secara spesifik aplikasi Si-Kance Lanim merupakan bahasa daerah asli Kabupaten Muara Enim yang sering didengar yang artinya kance sama dengan sahabat.
Si-Kance Lanim sebagai maskot (Lebah) merupakan Sahabat Lapas Muara Enim yang selalu memberikan manfaat dalam pelayanan yang terbaik kepada pengguna layanan Lapas Muara Enim (Lanim).
"Aplikasi Si-Kance Lanim merupakan inovasi layanan berbasis android dengan tujuan agar memudahkan penerima layanan dalam mengakses layanan Lapas Muara Enim, baik layanan kepada masyarakat maupun layanan internal (pegawai)," ujarnya.
Selain itu, aplikasi Si-Kance Lanim juga dilengkapi dengan berbagai fitur yang sangat berguna seperti pada fitur layanan masyarakat terdiri dari Si Dakocan (Sistem Daftar Kunjungan Online dan Cari Informasi Layanan) dan Si Uddin (Sistem Upload Download Dokumen Integrasi Online) dan dilengkapi dengan fitur traffic akan 'update' secara otomatis di aplikasi seluruh proses integrasi WBP Lapas Muara Enim.
Sementara untuk fitur layanan internal kepada pegawai dalam rangka memudahkan dalam administrasi kantor yang terdiri dari Si Mora (Sistem Monitoring Surat) dan Si Baper (Sistem Monitoring Barang Persediaan).
Selanjutnya ada fitur akses kontak (berisi layanan pengaduan, FB, IG, Twitter, dan Youtube) dan juga adanya fitur 'marketplace' penjualan hasil produk karya warga binaan serta berbagai informasi penting lainnya di Lapas Muara Enim, ujar Herdianto.
Sementara Kakanwil Kemenkumham Sumsel Ilham Djaya mengapresiasi peluncuran inovasi layanan Si-Kance Lanim dari Lapas Muara Enim.
"Hal ini tentunya wujud nyata dari Lapas Muara Enim untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan mampu menjawab ekspektasi pengguna layanan baik itu internal maupun eksternal serta masyarakat luas," ujar Ilham.
Lapas Muara Enim merupakan salah satu dari 11 satuan kerja di lingkungan Kanwil Kemenkumham Sumsel yang akan menghadapi desk evaluasi oleh Tim Penilai Internal dari Inspektorat Jenderal Kemenkumham untuk meraih Zona Integritas WBK/WBBM yang diagendakan pada 15-17 Mei 2023.
Terhadap rencana kegiatan tersebut, Ilham meminta jajaran Lapas Muara Enim melakukan berbagai kesiapan untuk menghadapi Desk Evaluasi selain melakukan peluncuran aplikasi tersebut.
Untuk menuju WBBM tentunya diperlukan inovasi unggulan.yang dampaknya dapat mempermudah, mempercepat, menghemat waktu, biaya dan memberikan nilai tambah bagi peningkatan pelayanan publik.
"Semoga aplikasi Si-Kance Lanim dapat menjawab tantangan dari berbagai isu strategis di Lapas Muara Enim serta dapat berhasil mengantarkan Lapas Muara Enim meraih predikat WBBM pada 2023 ini,” ujar Kakanwil Ilham Djaya.
"Kami pada pertengahan Mei 2023 ini meluncurkan sebuah inovasi layanan baru dengan memanfaatkan teknologi informasi yakni aplikasi Si-Kance Lanim untuk memberikan pelayanan prima kepada warga binaan pemasyarakatan dan masyarakat Muara Enim secara umum," kata Kepala Lapas Muara Enim Herdianto di Muara Enim, Senin.
Dia menjelaskan, secara spesifik aplikasi Si-Kance Lanim merupakan bahasa daerah asli Kabupaten Muara Enim yang sering didengar yang artinya kance sama dengan sahabat.
Si-Kance Lanim sebagai maskot (Lebah) merupakan Sahabat Lapas Muara Enim yang selalu memberikan manfaat dalam pelayanan yang terbaik kepada pengguna layanan Lapas Muara Enim (Lanim).
"Aplikasi Si-Kance Lanim merupakan inovasi layanan berbasis android dengan tujuan agar memudahkan penerima layanan dalam mengakses layanan Lapas Muara Enim, baik layanan kepada masyarakat maupun layanan internal (pegawai)," ujarnya.
Selain itu, aplikasi Si-Kance Lanim juga dilengkapi dengan berbagai fitur yang sangat berguna seperti pada fitur layanan masyarakat terdiri dari Si Dakocan (Sistem Daftar Kunjungan Online dan Cari Informasi Layanan) dan Si Uddin (Sistem Upload Download Dokumen Integrasi Online) dan dilengkapi dengan fitur traffic akan 'update' secara otomatis di aplikasi seluruh proses integrasi WBP Lapas Muara Enim.
Sementara untuk fitur layanan internal kepada pegawai dalam rangka memudahkan dalam administrasi kantor yang terdiri dari Si Mora (Sistem Monitoring Surat) dan Si Baper (Sistem Monitoring Barang Persediaan).
Selanjutnya ada fitur akses kontak (berisi layanan pengaduan, FB, IG, Twitter, dan Youtube) dan juga adanya fitur 'marketplace' penjualan hasil produk karya warga binaan serta berbagai informasi penting lainnya di Lapas Muara Enim, ujar Herdianto.
Sementara Kakanwil Kemenkumham Sumsel Ilham Djaya mengapresiasi peluncuran inovasi layanan Si-Kance Lanim dari Lapas Muara Enim.
"Hal ini tentunya wujud nyata dari Lapas Muara Enim untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan mampu menjawab ekspektasi pengguna layanan baik itu internal maupun eksternal serta masyarakat luas," ujar Ilham.
Lapas Muara Enim merupakan salah satu dari 11 satuan kerja di lingkungan Kanwil Kemenkumham Sumsel yang akan menghadapi desk evaluasi oleh Tim Penilai Internal dari Inspektorat Jenderal Kemenkumham untuk meraih Zona Integritas WBK/WBBM yang diagendakan pada 15-17 Mei 2023.
Terhadap rencana kegiatan tersebut, Ilham meminta jajaran Lapas Muara Enim melakukan berbagai kesiapan untuk menghadapi Desk Evaluasi selain melakukan peluncuran aplikasi tersebut.
Untuk menuju WBBM tentunya diperlukan inovasi unggulan.yang dampaknya dapat mempermudah, mempercepat, menghemat waktu, biaya dan memberikan nilai tambah bagi peningkatan pelayanan publik.
"Semoga aplikasi Si-Kance Lanim dapat menjawab tantangan dari berbagai isu strategis di Lapas Muara Enim serta dapat berhasil mengantarkan Lapas Muara Enim meraih predikat WBBM pada 2023 ini,” ujar Kakanwil Ilham Djaya.