Bandarlampung (ANTARA) - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divre IV Tanjungkarang mengatakan ada jalur amblas mengakibatkan empat perjalanan kereta api dari Stasiun Tanjungkarang dan lainnya dibatalkan.
"Jalur KA terkena dampak amblas di KM 206+0/2 petak jalur antara Gilas - Sepancar. Jalur tersebut amblas karena sebelumnya daerah tersebut diguyur hujan," kata Pelaksana Harian Manager Humas Divre IV Tanjungkarang M Reza Fahlepi, di Bandarlampung, Jumat.
Ia mengatakan bahwa empat perjalanan kereta api yang terganggu akibat dari jalan amblas di KM 206+0/2 tersebut yakni dua perjalanan KA Ekspres Rajabasa dari Stasiun Tanjungkarang menuju Kertapati (PP) dan 2 perjalanan KA Kualastabas dari Stasiun Tanjungkarang menuju Baturaja (PP).
"Tentunya, kami atas nama Manajemen KAI Divre IV Tanjungkarang mengucapkan permohonan maaf kepada para pelanggan, karena terganggunya perjalanan dan pelayanan kereta api akibat jalur KA terkena ambelasan di wilayah itu," kata dia.
Ia mengatakan bahwa para pelanggan yang terdampak dari batalnya empat perjalanan tersebut telah diberikan informasi seluruhnya terkait kondisi terbaru terkait perjalanan KA dan dapat melakukan pembatalan tiket dengan pengembalian 100 persen dil uar bea pemesanan.
"Info selengkapnya terkait perjalanan KA, pelanggan dapat menghubungi Customer Service di Stasiun, Contact Center KAI melalui telepon di 021-121, WhatsApp KAI121 di 08111- 2111-121, email cs@kai.id, atau media sosial KAI121," katanya lagi.
Reza menambahkan, KAI Divre IV Tanjungkarang saat ini tengah melakukan berbagai upaya untuk memulihkan perjalanan kereta api di lokasi tersebu, penanganan dilakukan baik dari sisi pengaturan operasional KA maupun prasarana jalur KA.
"KAI juga berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk mempercepat proses perbaikan.
"Kami berkomitmen untuk senantiasa mengutamakan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan perjalanan KA. Semoga cuacanya mendukung dan longsor segera teratasi agar jalur kereta api yang terdampak kembali normal serta perjalanan kereta api dapat beroperasi dengan lancar,” kata dia.
"Jalur KA terkena dampak amblas di KM 206+0/2 petak jalur antara Gilas - Sepancar. Jalur tersebut amblas karena sebelumnya daerah tersebut diguyur hujan," kata Pelaksana Harian Manager Humas Divre IV Tanjungkarang M Reza Fahlepi, di Bandarlampung, Jumat.
Ia mengatakan bahwa empat perjalanan kereta api yang terganggu akibat dari jalan amblas di KM 206+0/2 tersebut yakni dua perjalanan KA Ekspres Rajabasa dari Stasiun Tanjungkarang menuju Kertapati (PP) dan 2 perjalanan KA Kualastabas dari Stasiun Tanjungkarang menuju Baturaja (PP).
"Tentunya, kami atas nama Manajemen KAI Divre IV Tanjungkarang mengucapkan permohonan maaf kepada para pelanggan, karena terganggunya perjalanan dan pelayanan kereta api akibat jalur KA terkena ambelasan di wilayah itu," kata dia.
Ia mengatakan bahwa para pelanggan yang terdampak dari batalnya empat perjalanan tersebut telah diberikan informasi seluruhnya terkait kondisi terbaru terkait perjalanan KA dan dapat melakukan pembatalan tiket dengan pengembalian 100 persen dil uar bea pemesanan.
"Info selengkapnya terkait perjalanan KA, pelanggan dapat menghubungi Customer Service di Stasiun, Contact Center KAI melalui telepon di 021-121, WhatsApp KAI121 di 08111- 2111-121, email cs@kai.id, atau media sosial KAI121," katanya lagi.
Reza menambahkan, KAI Divre IV Tanjungkarang saat ini tengah melakukan berbagai upaya untuk memulihkan perjalanan kereta api di lokasi tersebu, penanganan dilakukan baik dari sisi pengaturan operasional KA maupun prasarana jalur KA.
"KAI juga berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk mempercepat proses perbaikan.
"Kami berkomitmen untuk senantiasa mengutamakan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan perjalanan KA. Semoga cuacanya mendukung dan longsor segera teratasi agar jalur kereta api yang terdampak kembali normal serta perjalanan kereta api dapat beroperasi dengan lancar,” kata dia.