Bandarlampung (ANTARA) - Tim kemanusiaan Dompet Dhuafa didampingi oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Suriah melakukan pengemasan paket bantuan di salah satu gudang pengemasan makanan di Damaskus, Suriah, pada Jumat (31/3/2023).
Bantuan kemanusiaan ini merupakan bantuan tahap kedua oleh Dompet Dhuafa, yang sebelumnya telah dikirimkan bersamaan dengan bantuan yang dibawa oleh 2 pesawat Garuda Indonesia pada Rabu (22/2/2023) lalu.
Sebanyak 1.500 paket makanan yang berisi makanan dalam kaleng dan bahan makanan pokok dikemas dalam dus.
Selanjutnya, ribuan paket bantuan tersebut diangkut menggunakan truk untuk dikirim menuju kawasan terdampak gempa. Setidaknya ada 3 titik lokasi yang disasar, yaitu di Aleppo, Latakia, dan daerah-daerah di perbatasan Suriah-Turki.
Rama Adi Wibowo selaku koordinator tim kemanusiaan Dompet Dhuafa untuk Suriah mengatakan, misi kemanusiaan ini dapat berjalan dan akan terus berjalan berkat dukungan dan kepedulian masyarakat Indonesia.
"Saat ini tim Dompet Dhuafa sedang melakukan pengemasan paket bantuan kemanusiaan dari masyarakat Indonesia untuk masyarakat Suriah. Sebanyak 1500 kotak (paket) disiapkan dan akan langsung dikirim ke 3 titik, yaitu Aleppo, Latakia, dan di perbatasan. Insya Allah misi kemanusiaan ini akan terus berjalan diiringi dengan dukungan masyarakat Indonesia," terang Rama dalam laporannya, Jumat, 31/03/2023) kepada masyarakat Indonesia.
Ketiga lokasi tersebut merupakan yang paling terdampak atas gempa bumi 7,8 SR yang mengguncang pada awal 6 Februari 2023 lalu. Bantuan kemanusiaan masyarakat Indonesia yang dibawa oleh 2 pesawat Garuda Indonesia pada (22/2/2023) lalu telah disalurkan dengan didampingi oleh Bulan Sabit Merah Suriah (Syrian Arab Red Crescent/SARC) ke beberapa wilayah tersebut.
Duta Besar RI di Suriah, Wajid Fauzi, saat turut mendampingi proses pengemasan, mengatakan bahwa nantuan masyarakat Indonesia melalui Dompet Dhuafa ini akan menjadi pertanda hubungan persahabatan antara masyarakat Indonesia dan masyarakat Suriah sangat kuat dan berjalan baik.
"Saya mendampingi tim Dompet Dhuafa melakukan pengemasan paket-paket bantuan kemanusiaan dari masyarakat Indonesia yang disalurkan melalui Dompet Dhuafa untuk masyarakat Suriah yang terdampak gempa yang terjadi Bulan Februari lalu. Selesai pengemasan, ini langsung dikirim ke Aleppo dan Latakia. Bantuan masyarakat Indonesia melalui Dompet Dhuafa ini akan menjadi pertanda hubungan persahabatan antara kedua negara sangat kuat dan berjalan baik. Terutama antar warganya. Terima kasih kepada para donatur para muzakki yang mendonasikan hartanya melalui Dompet Dhuafa kepada masyarakat Suriah," ujar Wajid.
TENTANG DOMPET DHUAFA
Dompet Dhuafa adalah lembaga filantropi islam yang berkhidmat dalam pemberdayaan kaum dhuafa dengan pendekatan budaya, welasasih (filantropis) dan wirausaha sosial. Menapaki perjalanan tiga dekade (30 tahun), Dompet Dhuafa berkontribusi menghadirkan layanan bagi pemberdayaan dan pengembangan umat melalui lima pilar program yaitu pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial kebencanaan, dakwah dan budaya, serta CSR.
Bantuan kemanusiaan ini merupakan bantuan tahap kedua oleh Dompet Dhuafa, yang sebelumnya telah dikirimkan bersamaan dengan bantuan yang dibawa oleh 2 pesawat Garuda Indonesia pada Rabu (22/2/2023) lalu.
Sebanyak 1.500 paket makanan yang berisi makanan dalam kaleng dan bahan makanan pokok dikemas dalam dus.
Selanjutnya, ribuan paket bantuan tersebut diangkut menggunakan truk untuk dikirim menuju kawasan terdampak gempa. Setidaknya ada 3 titik lokasi yang disasar, yaitu di Aleppo, Latakia, dan daerah-daerah di perbatasan Suriah-Turki.
Rama Adi Wibowo selaku koordinator tim kemanusiaan Dompet Dhuafa untuk Suriah mengatakan, misi kemanusiaan ini dapat berjalan dan akan terus berjalan berkat dukungan dan kepedulian masyarakat Indonesia.
"Saat ini tim Dompet Dhuafa sedang melakukan pengemasan paket bantuan kemanusiaan dari masyarakat Indonesia untuk masyarakat Suriah. Sebanyak 1500 kotak (paket) disiapkan dan akan langsung dikirim ke 3 titik, yaitu Aleppo, Latakia, dan di perbatasan. Insya Allah misi kemanusiaan ini akan terus berjalan diiringi dengan dukungan masyarakat Indonesia," terang Rama dalam laporannya, Jumat, 31/03/2023) kepada masyarakat Indonesia.
Ketiga lokasi tersebut merupakan yang paling terdampak atas gempa bumi 7,8 SR yang mengguncang pada awal 6 Februari 2023 lalu. Bantuan kemanusiaan masyarakat Indonesia yang dibawa oleh 2 pesawat Garuda Indonesia pada (22/2/2023) lalu telah disalurkan dengan didampingi oleh Bulan Sabit Merah Suriah (Syrian Arab Red Crescent/SARC) ke beberapa wilayah tersebut.
Duta Besar RI di Suriah, Wajid Fauzi, saat turut mendampingi proses pengemasan, mengatakan bahwa nantuan masyarakat Indonesia melalui Dompet Dhuafa ini akan menjadi pertanda hubungan persahabatan antara masyarakat Indonesia dan masyarakat Suriah sangat kuat dan berjalan baik.
"Saya mendampingi tim Dompet Dhuafa melakukan pengemasan paket-paket bantuan kemanusiaan dari masyarakat Indonesia yang disalurkan melalui Dompet Dhuafa untuk masyarakat Suriah yang terdampak gempa yang terjadi Bulan Februari lalu. Selesai pengemasan, ini langsung dikirim ke Aleppo dan Latakia. Bantuan masyarakat Indonesia melalui Dompet Dhuafa ini akan menjadi pertanda hubungan persahabatan antara kedua negara sangat kuat dan berjalan baik. Terutama antar warganya. Terima kasih kepada para donatur para muzakki yang mendonasikan hartanya melalui Dompet Dhuafa kepada masyarakat Suriah," ujar Wajid.
TENTANG DOMPET DHUAFA
Dompet Dhuafa adalah lembaga filantropi islam yang berkhidmat dalam pemberdayaan kaum dhuafa dengan pendekatan budaya, welasasih (filantropis) dan wirausaha sosial. Menapaki perjalanan tiga dekade (30 tahun), Dompet Dhuafa berkontribusi menghadirkan layanan bagi pemberdayaan dan pengembangan umat melalui lima pilar program yaitu pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial kebencanaan, dakwah dan budaya, serta CSR.