Metro (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Metro akan mengebut pembangunan dan perbaikan infrastruktur baik itu jalan, drainase dan lainnya yang ada di kota setempat pada 2023.
Wali Kota Metro, Wahdi Siradjuddin mengatakan, saat ini masa pemerintahannya semakin pendek lantaran pada tahun 2024 akan ada pilkada serentak. Namun, masih banyak infrastruktur yang perlu dibenahi.
"Dengan itu di tahun 2023 ini paling diutamakan adalah penguatan infrastruktur mulai dari jalan kemudian integrasi pengelolaan tata kelola kotanya harus jadi baik. Kalau untuk keseluruhan saya tidak terlalu hafal tapi ada infrastruktur lainnya masih banyak yang perlu dibenahi," kata dia, di Metro, Rabu.
Ia menjelaskan, tak hanya infrastruktur jalan, di Kota Metro banyak drainase yang perlu diperbaiki lantaran mengalami pendangkalan maupun rusak akibat termakan usia.
Menurutnya, permasalahan drainase ini merupakan salah satu penyebab terjadinya banjir di Kota Metro. Karena itu, pemerintah akan membenahi saluran drainase yang rusak tersebut.
"Yang lainnya ada titik-titik genangan. Kalau sudah hujan, saya selalu berdebar juga itu. Karena ada pohon-pohon kita yang memang sudah tua, kita akan lakukan revitalisasi. Ini lagi kita evaluasi," tukasnya.
Wahdi mengungkapkan, di tahun 2023 ini, Pemkot Metro mengalokasikan anggaran perbaikan infrastruktur sebesar Rp90 miliar.
"Kurang lebih sekitar Rp90 miliar anggaran infrastruktur. Yang mana dikonsentrasikan untuk jalan Rp50 miliar. Artinya kita juga menyelesaikan permasalahan jalan penghubung, jalan ekonomi dan jalan pariwisata," ungkapnya.
Menurutnya, dengan perbaikan sarana infrastruktur jalan diharapkan dapat meningkatkan perekonomian di Bumi Sai Wawai.
"Memajukan dan mempermudah penggiat ekonomi yang kita harus pentingkan juga, dan penambahan beberapa fasilitas umum karena disini masih ada tanah pertanian, maka jalan usaha tani juga kita akan dilanjutkan," terangnya.
Ia menambahkan, target selesainya perbaikan infrastruktur ini harus selesai tahun ini dan tidak boleh melenceng dari target.
"Harus selesai tahun ini. Jadi kalau saya minta sayur sop jangan sayur lodeh yang dihadirkan," tegasnya.
Wali Kota Metro, Wahdi Siradjuddin mengatakan, saat ini masa pemerintahannya semakin pendek lantaran pada tahun 2024 akan ada pilkada serentak. Namun, masih banyak infrastruktur yang perlu dibenahi.
"Dengan itu di tahun 2023 ini paling diutamakan adalah penguatan infrastruktur mulai dari jalan kemudian integrasi pengelolaan tata kelola kotanya harus jadi baik. Kalau untuk keseluruhan saya tidak terlalu hafal tapi ada infrastruktur lainnya masih banyak yang perlu dibenahi," kata dia, di Metro, Rabu.
Ia menjelaskan, tak hanya infrastruktur jalan, di Kota Metro banyak drainase yang perlu diperbaiki lantaran mengalami pendangkalan maupun rusak akibat termakan usia.
Menurutnya, permasalahan drainase ini merupakan salah satu penyebab terjadinya banjir di Kota Metro. Karena itu, pemerintah akan membenahi saluran drainase yang rusak tersebut.
"Yang lainnya ada titik-titik genangan. Kalau sudah hujan, saya selalu berdebar juga itu. Karena ada pohon-pohon kita yang memang sudah tua, kita akan lakukan revitalisasi. Ini lagi kita evaluasi," tukasnya.
Wahdi mengungkapkan, di tahun 2023 ini, Pemkot Metro mengalokasikan anggaran perbaikan infrastruktur sebesar Rp90 miliar.
"Kurang lebih sekitar Rp90 miliar anggaran infrastruktur. Yang mana dikonsentrasikan untuk jalan Rp50 miliar. Artinya kita juga menyelesaikan permasalahan jalan penghubung, jalan ekonomi dan jalan pariwisata," ungkapnya.
Menurutnya, dengan perbaikan sarana infrastruktur jalan diharapkan dapat meningkatkan perekonomian di Bumi Sai Wawai.
"Memajukan dan mempermudah penggiat ekonomi yang kita harus pentingkan juga, dan penambahan beberapa fasilitas umum karena disini masih ada tanah pertanian, maka jalan usaha tani juga kita akan dilanjutkan," terangnya.
Ia menambahkan, target selesainya perbaikan infrastruktur ini harus selesai tahun ini dan tidak boleh melenceng dari target.
"Harus selesai tahun ini. Jadi kalau saya minta sayur sop jangan sayur lodeh yang dihadirkan," tegasnya.