Cianjur (ANTARA) - Barzah menurunkan 5 unit ambulans jenazah untuk membantu proses evakuasi dan pemulangan korban, baik itu yang luka-luka ataupun yang meninggal dunia.

Di RSUD Cianjur, barzah menyerahkan bantuan kain kafan untuk membantu  pemulasaraan jenazah, yang diterima oleh Kepala Instalasi Jenazah RSUD Cianjur, Aep.

Barzah (Badan Pemulasaran Jenazah) mendatangkan 10 petugas pemulasaraan jenazah (Amil) untuk diperbantukan bersama tim forensik di ruang instalasi jenazah RSUD Cianjur pada  (Rabu, 23/11/2022) siang.

"Kami fokus dimana masih banyak korban yang tertimbun yaitu kawasan Cugenang sebagai kawasan terparah. Menurut informasi beberapa warga lokal titik terparah di Cugenang, sampai saat ini belum tersentuh karena kawasan yang masih tertutup aksesnya," kata  Madroi selaku Koordinator Barzah LPM (Lembaga Pelayan Masyakat) Dompet Dhuafa.

"Terima kasih Barzah Dompet Dhuafa telah membantu kami dalam mendapatkan kain kafan yang saat ini sungguh susah di dapat, begitu pula dengan Amil yang diperbantukan. Bantuan seperti ini yang kami tunggu-tunggu," katanya.
 
Di lokasi lainnya melalui aktivitas Dapur Keliling (Darling), tepatnya di titik pengungsi Taman Prawatasari, Cianjur, sebanyak 5  personil Darling Lembaga Pelayan Masyarakat (LPM) melakukan aksi dengan menyiapkan pos hangat dan musala lapangan bagi para pengungsi. 
 

Tentang Dompet Dhuafa
Dompet Dhuafa adalah lembaga Filantropi Islam yang berkhidmat dalam pemberdayaan kaum Dhuafa dengan pendekatan budaya melalui kegiatan filantropis (welasasih) dan wirausaha sosial. Selama 29 tahun lebih, Dompet Dhuafa telah memberikan kontribusi layanan bagi perkembangan umat dalam bidang sosial, kesehatan, ekonomi, dan kebencanaan serta CSR.

Berita kerja sama/ADV

Pewarta : Muklasin
Editor : Hisar Sitanggang
Copyright © ANTARA 2024