Manado (ANTARA) - Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa kerahkan tim respons bencana menuju Wonasa Tanjung, Kecamatan Sangkil, Kota Manado, Sulawesi Utara, Selasa (22/02/2022).
Hujan lebat dengan intensitas tinggi mengakibatkan meluapnya daerah aliran sungai (DAS) Tondano dan mengakibatkan sejumlah rumah serta beberapa fasilitas umum di Wonasa Tanjung terendam banjir.
“DMC Dompet Dhuafa melalui jaringan relawan di Sulawesi Utara membantu masyarakat terdampak banjir dengan memberikan bantuan berupa Popok 200 pcs, Suplemen untuk Balita, serta Makanan Siap Saji,” terang Haryo Mojopahit selaku Chief Executive DMC Dompet Dhuafa.
Berdasarkan hasil asesmen tim DMC Dompet Dhuafa terdapat 594 jiwa terdampak.
Fasilitas umum seperti masjid, gereja, dan rumah ikut terdampak akibat banjir ini.
Selain itu, tim membuka pos hangat dan turut serta membersihkan material lumpur dari rumah-rumah warga terdampak.
Rencana ke depan tim akan membuka layanan kesehatan dan Dapur Umum.
“Saat ini kondisi air masih menggenangi sejumlah rumah warga terdampak,”jelas Fahri tim Dompet Dhaufa Sulawesi Utara di lapangan..
Tentang Dompet Dhuafa
Dompet Dhuafa adalah lembaga Filantropi Islam yang berkhidmat dalam pemberdayaan kaum Dhuafa dengan pendekatan budaya melalui kegiatan filantropis (welasasih) dan wirausaha sosial. Selama 28 tahun lebih, Dompet Dhuafa telah memberikan kontribusi layanan bagi perkembangan umat dalam bidang sosial, kesehatan, ekonomi, dan kebencanaan serta CSR.
Hujan lebat dengan intensitas tinggi mengakibatkan meluapnya daerah aliran sungai (DAS) Tondano dan mengakibatkan sejumlah rumah serta beberapa fasilitas umum di Wonasa Tanjung terendam banjir.
“DMC Dompet Dhuafa melalui jaringan relawan di Sulawesi Utara membantu masyarakat terdampak banjir dengan memberikan bantuan berupa Popok 200 pcs, Suplemen untuk Balita, serta Makanan Siap Saji,” terang Haryo Mojopahit selaku Chief Executive DMC Dompet Dhuafa.
Berdasarkan hasil asesmen tim DMC Dompet Dhuafa terdapat 594 jiwa terdampak.
Fasilitas umum seperti masjid, gereja, dan rumah ikut terdampak akibat banjir ini.
Selain itu, tim membuka pos hangat dan turut serta membersihkan material lumpur dari rumah-rumah warga terdampak.
Rencana ke depan tim akan membuka layanan kesehatan dan Dapur Umum.
“Saat ini kondisi air masih menggenangi sejumlah rumah warga terdampak,”jelas Fahri tim Dompet Dhaufa Sulawesi Utara di lapangan..
Tentang Dompet Dhuafa
Dompet Dhuafa adalah lembaga Filantropi Islam yang berkhidmat dalam pemberdayaan kaum Dhuafa dengan pendekatan budaya melalui kegiatan filantropis (welasasih) dan wirausaha sosial. Selama 28 tahun lebih, Dompet Dhuafa telah memberikan kontribusi layanan bagi perkembangan umat dalam bidang sosial, kesehatan, ekonomi, dan kebencanaan serta CSR.