Manggar, Babel (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, terus menggencarkan pelaksanaan program "Yuk gi nyelik pasien", sebagai bentuk pelayanan kesehatan prima.
"Program yuk gi nyelik pasien (ayo pergi mengobati pasien di rumahnya) sudah dijalankan sejak 2021, tentu terus kita evaluasi sejauh mana manfaatnya bagi masyarakat," kata Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DKPPKB) Kabupaten Belitung Timur, Muhamad Yulhaidir di Manggar, Minggu.Ia menjelaskan, yuk gi nyelik pasien merupakan program pelayanan kesehatan di luar rumah sakit dan pusat kesehatan masyarakat yang dilakukan diluar jam kerja.
"Kami terus menyosialisasikan program ini agar masyarakat bisa memahami dan mendapatkan haknya atas pelayanan kesehatan yang layak," katanya.
Pihaknya tahun ini juga lebih memperkuat pelaksanaan program yuk gi nyelik pasien dengan melengkapu sarana dan prasarana pendukungnya.
"Pusat kesehatan masyarakat menjadi ujung tombak pelaksanaan program ini, bahkan kita juga sudah bentuk tim atau petugas khusus," katanya.
Pihaknya juga sudah menyiapkan sebanyak tujuh unit kendaraan roda dua untuk tujuh pusat kesehatan masyarakat, untuk memudahkan aktivitas tenaga kesehatan dalam menjangkau rumah penduduk.
"Kesehatan menjadi perhatian kami, daerah yang maju masyarakatnya harus sehat dan pelayanan kesehatannya lebih prima," katanya.