Jakarta (ANTARA) - Gol larut yang dicetak Seko Fofana memenangkan RC Lens atas tuan rumah AS Saint-Etienne dengan skor 2-1 dalam laga pekan ke-21 Liga Prancis di Stadion Geoffroy Guichard, Sabtu waktu setempat (Minggu WIB).

Gol itu membuat Saint-Etienne menderita kekalahan yang tragis padahal sempat memimpin lebih dulu hingga turun minum berkat gol Ryad Boudebouz.

Saint-Etienne yang memasuki laga dengan catatan lima kekalahan beruntun menumbuhkan asa keluar dari kubangan tren buruk itu ketika mampu memimpin pada menit ke-38 saat Boudebouz menuntaskan sebuah serangan balik dengan klinis.

Tertinggal satu gol membuat Lens lebih bernafsu melancarkan serangan di babak kedua tetapi beberapa percobaan dari Arnaud Kalimuendo dan Florian Sotoca masih belum membuahkan hasil.

Baca juga: PSG raih kemenangan usai bungkam Brest

Saint-Etienne yang masih mengandalkan celah-celah serangan balik seharusnya bisa menggandakan keunggulan pada menit ke-72 apabila Lucas Gourna-Douath tak membuang peluang dengan tembakan yang melambung tinggi di atas mistar gawang.

Kegagalan itu harus dibayar mahal sebab lima menit kemudian keunggulan Saint-Etienne raib tak berbekas ketika mereka tak mampu mengantisipasi situasi sepak pojok Lens dan Sotoca menjebol gawang tuan rumah untuk membuat kedudukan imbang 1-1.

Kedua tim berjuang memburu gol penentu kemenangan di sisa waktu yang ada dan tuan rumah nyaris mendapatkannya pada menit kelima injury time, sayang sundulan Boudeboux masih bisa diamankan kiper Jean-Louis Leca.

Baca juga: Belum pulih dari COVID-19, Messi absen saat PSG lawan Stade Brest

Bola langsung dikirimkan jadi serangan balasan oleh Lens yang diakhiri umpan David Costa diselesaikan sempurna oleh Fofana untuk mengunci kemenangan dramatis bagi tim tamu.

Lens yang meraih dua kemenangan beruntun menembus peringkat keempat klasemen dengan raihan 33 poin.

Sebaliknya, Saint-Etienne yang kalah enam kali berturut-turut masih melekat di dasar klasemen gagal menambah koleksi 12 poin, demikian catatan situs resmi Liga Prancis.

Pewarta : Gilang Galiartha
Editor : Edy Supriyadi
Copyright © ANTARA 2024