Bandarlampung (ANTARA) - Karateka asal Lampung Andhika Holio Pratama Becham mengharumkan nama Indonesia dengan meraih medali perak pada Kejuaraan Asia Karate-Do Federation (AKF) di Kazakstan, 18-22 Desember 2021.
"Andhika meraih medali perak kumite kelas -68 kg," kata Ketua Umum Federasi Olahraga Karate-do Indonesia (FORKI) Lampung Hannibal di Bandarlampung, Senin.
Ia menyebutkan keberhasilan Andhika mempersembahkan medali perak terbilang luar biasa, mengingat karateka Lampung itu baru pertama kali masuk dalam tim pelatnas dan membela negara.
Menurut dia, prestasinya itu tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi FORKI Provinsi Lampung, mengingat pembinaan yang terus dilakukan selama ini sangat rutin dan terprogram dengan baik.
“Atlet kita ada dua yang dipanggil, Alhamdulillah salah satunya, yaitu Andhika, mempersembahkan medali perak untuk Indonesia. Ini menjadi kebanggaan kami sebagai pengurus karate di daerah. Medali perak di kejuaraan sekelas Asia tentunya pencapaian yang luar biasa,” ujar Hannibal.
Ia juga berharap karateka tersebut dapat menjadi harapan mereka di PON Sumatera Utara dan Aceh pada 2025 mendatang.
Andhika saat ini masuk dalam kategori junior sehingga peluangnya untuk tampil di PON 2025 terbuka lebar, dan diharapkan dapat mengharumkan nama Lampung nantinya.
Pada kejuaraan di Kazakstan, Lampung mengirim dua atletnya sesuai dengan panggilan dari PB FORKI untuk mengikuti Pelatnas Kejuaraan Karate Asia Federation (AKF) 2022, yaitu peraih medali emas PON Papua 2021 Ari Saputra dan peraih medali emas Kejurnas FORKI Piala Ketua Umum PB Forki 2021 Andhika Hulio Pratama Becham.
Sebagai informasi, PB Forki mengirimkan 38 atlet untuk Kejuaraan AKF Cadet, Junior, U21 dan Senior Kazakstan 2021, di antaranya adalah atlet yang terdiri dari 28 senior dan 10 karateka junior.
"Andhika meraih medali perak kumite kelas -68 kg," kata Ketua Umum Federasi Olahraga Karate-do Indonesia (FORKI) Lampung Hannibal di Bandarlampung, Senin.
Ia menyebutkan keberhasilan Andhika mempersembahkan medali perak terbilang luar biasa, mengingat karateka Lampung itu baru pertama kali masuk dalam tim pelatnas dan membela negara.
Menurut dia, prestasinya itu tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi FORKI Provinsi Lampung, mengingat pembinaan yang terus dilakukan selama ini sangat rutin dan terprogram dengan baik.
“Atlet kita ada dua yang dipanggil, Alhamdulillah salah satunya, yaitu Andhika, mempersembahkan medali perak untuk Indonesia. Ini menjadi kebanggaan kami sebagai pengurus karate di daerah. Medali perak di kejuaraan sekelas Asia tentunya pencapaian yang luar biasa,” ujar Hannibal.
Ia juga berharap karateka tersebut dapat menjadi harapan mereka di PON Sumatera Utara dan Aceh pada 2025 mendatang.
Andhika saat ini masuk dalam kategori junior sehingga peluangnya untuk tampil di PON 2025 terbuka lebar, dan diharapkan dapat mengharumkan nama Lampung nantinya.
Pada kejuaraan di Kazakstan, Lampung mengirim dua atletnya sesuai dengan panggilan dari PB FORKI untuk mengikuti Pelatnas Kejuaraan Karate Asia Federation (AKF) 2022, yaitu peraih medali emas PON Papua 2021 Ari Saputra dan peraih medali emas Kejurnas FORKI Piala Ketua Umum PB Forki 2021 Andhika Hulio Pratama Becham.
Sebagai informasi, PB Forki mengirimkan 38 atlet untuk Kejuaraan AKF Cadet, Junior, U21 dan Senior Kazakstan 2021, di antaranya adalah atlet yang terdiri dari 28 senior dan 10 karateka junior.