Bandarlampung (ANTARA) - Sebanyak 400 tempat tidur yang berada dalam KM Lawit, sebagai salah satu kapal pesiar milik PT Pelni, mulai dipersiapkan sebagai tempat isolasi pasien COVID-19 tanpa gejala di Lampung.
"KM Lawit datang dan bersandar di Lampung pada Senin (16/7) kemarin, dan 400 tempat tidur sudah disiapkan bagi isolasi pasien COVID-19 tanpa gejala di Lampung," ujar Kapten KM Lawit Herman Orbein, di Bandarlampung, Kamis.Ia mengatakan KM Lawit memiliki geladak yang nantinya akan digunakan secara terpisah bagi perawatan pasien serta operasional tenaga kesehatan.
"Kapal ini ada beberapa dek (geladak) dimana dek lima akan digunakan untuk fasilitas tenaga kesehatan, dek empat untuk fasilitas tenaga kerja dari darat, dek ketiga akan digunakan untuk merawat pasien COVID-19," katanya.
Dia menjelaskan pada geladak yang diperuntukkan untuk perawatan pasien akan dipisahkan pula yakni bagi perawatan pasien yang masih terkonfirmasi positif COVID-19 dan bagi yang telah mulai membaik atau negatif dari COVID-19.
Menurutnya, semua fasilitas telah dipersiapkan seperti toilet, jogging track, sarana olah raga, serta ruang lainnya.
Hal serupa juga dikatakan oleh Gubernur Lampung Arinal Djunaidi.
"Kita sudah lihat kondisi kapal, disini ada 400 tempat tidur yang akan digunakan untuk perawatan pasien, dan nanti akan disediakan 20 orang tenaga kesehatan," ujar Arinal.
Ia melanjutkan kapal tersebut nantinya akan digunakan untuk merawat pasien positif COVID-19 tanpa gejala yang ada di Provinsi Lampung.
"Semoga bisa membantu kalau daerah terdekat seperti Kabupaten Pesawaran, Lampung Selatan, dan Kota Bandarlampung membutuhkan tempat perawatan pasien, namun intinya semua masyarakat Lampung yang terpapar COVID-19 tanpa gejala bisa di rawat disini," katanya pula.