Bandarlampung (ANTARA) - Presiden Ashraf Ghani telah meninggalkan Afghanistan menuju Tajikistan saat Taliban makin dekat ke Kabul, demikian juru damai utama negara itu Abdullah Abdullah.
Kepergian Ghani itu saat berlangsung negosiasi atas transfer kekuasaan secara damai setelah pejuang Taliban mengepung Kabul sesudah merebut 26 dari 34 provinsi dalam kurang dua minggu.
Sementara itu, satu pejabat Taliban mengatakan kepada Reuters bahwa mereka sedang memeriksa laporan atas kepergian Ghani meninggalkan negara itu.
Sumber : aljazeera.com
Kepergian Ghani itu saat berlangsung negosiasi atas transfer kekuasaan secara damai setelah pejuang Taliban mengepung Kabul sesudah merebut 26 dari 34 provinsi dalam kurang dua minggu.
Sementara itu, satu pejabat Taliban mengatakan kepada Reuters bahwa mereka sedang memeriksa laporan atas kepergian Ghani meninggalkan negara itu.
Sumber : aljazeera.com