Bandarlampung (ANTARA) - Masyarakat di Lampung antusiasme mengikuti vaksinasi COVID-19 massal yang diadakan Pemerintah Provinsi Lampung hingga sempat menimbulkan kerumunan.

"Sudah sejak pukul 06.00 WIB datang untuk ikut vaksinasi ini, dan baru pukul 07.00 WIB baru mendapatkan nomor antrean," ujar salah seorang warga Mutia, di Bandarlampung, Sabtu.

Menurut Mutia, dirinya baru sempat mengikuti vaksinasi ini karena dahulu sempat terkendala domisili.

"Dahulu vaksinasi masih berdasarkan domisili dan saya di sini bekerja di Bandarlampung sehingga masih terkendala saat vaksinasi," ucapnya.

Dia mengatakan dengan adanya vaksinasi massal diharapkan dapat membantu masyarakat yang belum mendapatkan vaksinasi.

"Harapannya bisa menjangkau masyarakat yang belum vaksin, dan sebaiknya pengaturan jalannya vaksinasi dapat dilakukan dengan lebih baik agar tidak menimbulkan kerumunan," katanya.

Hal berbeda dikatakan oleh salah seorang warga lainnya Maryadi.

"Berangkat sejak pagi, namun tidak dapat nomor antrean karena menurut panitia sudah penuh," ujar Maryadi.

Ia mengatakan dirinya sempat melewatkan beberapa kali program vaksinasi karena terkendala kesehatan.

"Beberapa waktu lalu sempat terkendala karena sakit, dan baru hari ini bisa vaksin namun tidak mendapatkan nomor antrean," katanya.

Diketahui adanya vaksinasi massal di Dinas Kesehatan Provinsi Lampung sebelum sempat ditertibkan tepatnya pada pukul 07.00 hingga 09.00 WIB sempat menimbulkan kerumunan akibat adanya warga yang kecewa tidak mendapatkan nomor antrean dalam program vaksinasi massal tersebut.
 

Pewarta : Ruth Intan Sozometa Kanafi
Editor : Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2024