Bandarlampung (ANTARA) - Pelaksanaan shalat idhl fitri yang berlangsung di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Bandarlampung berlangsung khidmat.
Pantauan di lokasi, Kamis, warga binaan telah memadati lapangan terbuka sejak pukul 06.00 WIB. Kegiatan shalat id tersebut diikuti sebanyak ratusan warga binaan serta para pegawai setempat.
Mereka melantunkan kalimat takbir, tahmid, dan tahlil sembari menunggu pelaksanaan ibadah shalat Id.
Pelaksanaan ibadah shalat Id juga dihadiri oleh Kadiv Administrasi Kanwil Kemenkumham Lampung didampingi Kalapas Narkotika Kelas II Bandarlampung.
Usai pelaksanaan ibadah shalat Id, kegiatan dilanjutkan dengan pembacaan remisi serta penyerahan secara simbolis.
"Pelaksanaan ibadah shalat Id yang kita laksanakan telah mendapatkan izin dari Dirjen PAS melalui surat edaran tentunya dengan protokol kesehatan," kata Kalapas Narkotika Kelas IIA Bandarlampung, Kunrat Kasmiri.
Pelaksanaan shalat Id yang dilaksanakan tersebut dalam rangka agar warga binaan dapat merasakan dan dilaksanakan di Lapas.
"Meskipun untuk kunjungan sampai saat ini ditiadakan, setidaknya mereka dapat merasakan Hari Raya Idhul Fitri tahun ini. Kunjungan tetap kita gantikan dengan metode video call,' kata dia.
Pantauan di lokasi, Kamis, warga binaan telah memadati lapangan terbuka sejak pukul 06.00 WIB. Kegiatan shalat id tersebut diikuti sebanyak ratusan warga binaan serta para pegawai setempat.
Mereka melantunkan kalimat takbir, tahmid, dan tahlil sembari menunggu pelaksanaan ibadah shalat Id.
Pelaksanaan ibadah shalat Id juga dihadiri oleh Kadiv Administrasi Kanwil Kemenkumham Lampung didampingi Kalapas Narkotika Kelas II Bandarlampung.
Usai pelaksanaan ibadah shalat Id, kegiatan dilanjutkan dengan pembacaan remisi serta penyerahan secara simbolis.
"Pelaksanaan ibadah shalat Id yang kita laksanakan telah mendapatkan izin dari Dirjen PAS melalui surat edaran tentunya dengan protokol kesehatan," kata Kalapas Narkotika Kelas IIA Bandarlampung, Kunrat Kasmiri.
Pelaksanaan shalat Id yang dilaksanakan tersebut dalam rangka agar warga binaan dapat merasakan dan dilaksanakan di Lapas.
"Meskipun untuk kunjungan sampai saat ini ditiadakan, setidaknya mereka dapat merasakan Hari Raya Idhul Fitri tahun ini. Kunjungan tetap kita gantikan dengan metode video call,' kata dia.