Bandarlampung (ANTARA) - Dinas Kesehatan Provinsi Lampung kemarin menyebutkan kembali terjadi penambahan kasus infeksi virus corona di daerah itu, yakni sebanyak 48 kasus COVID-19 baru sehingga jumlah totallnya menjadi 14.763 kasus
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana, menyebutkan kasus baru infeksi virus corona itu terdapat di Kota Bandarlampung sebanyak 30 kasus, Kabupaten Lampung Tengah (7 kasus), Lampung Timur (7 kasus), Lampung Selatan (5 kasus), Lampung Barat (4 kasus), Kota Metro (3 kasus), Kabupaten Lampung Utara (3 kasus), Pesawaran (2 kasus), Tulangbawang satu dan Pesisir Barat masing-masing satu kasus.
"Kebanyakan orang yang terkonfirmasi positif COVID-19 ini merupakan kasus baru dengan 44 orang, dan empat lainnya hasil penelusuran," kata dia.
Selain itu, Reihan juga mengungkapkan bahwa untuk kasus kematian di Lampung pun kembali bertambah tujuh orang, sehingga total orang yang meninggal dunia karena terinfeksi virus corona berjumlah 810.
"Dengan penambahan tujuh kasus total angka kematian di Lampung sampai kini berada di 5.49 persen," kata dia.
Dia pun meminta kepada masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat sebab pandemi COVID-19 di Lampung belum sepenuhnya teratasi sebab reproduksi efektif (Rt) penyebaran virus masih berfluktuasi.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana, menyebutkan kasus baru infeksi virus corona itu terdapat di Kota Bandarlampung sebanyak 30 kasus, Kabupaten Lampung Tengah (7 kasus), Lampung Timur (7 kasus), Lampung Selatan (5 kasus), Lampung Barat (4 kasus), Kota Metro (3 kasus), Kabupaten Lampung Utara (3 kasus), Pesawaran (2 kasus), Tulangbawang satu dan Pesisir Barat masing-masing satu kasus.
"Kebanyakan orang yang terkonfirmasi positif COVID-19 ini merupakan kasus baru dengan 44 orang, dan empat lainnya hasil penelusuran," kata dia.
Selain itu, Reihan juga mengungkapkan bahwa untuk kasus kematian di Lampung pun kembali bertambah tujuh orang, sehingga total orang yang meninggal dunia karena terinfeksi virus corona berjumlah 810.
"Dengan penambahan tujuh kasus total angka kematian di Lampung sampai kini berada di 5.49 persen," kata dia.
Dia pun meminta kepada masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat sebab pandemi COVID-19 di Lampung belum sepenuhnya teratasi sebab reproduksi efektif (Rt) penyebaran virus masih berfluktuasi.