Makassar (ANTARA) - Program Wisata COVID-19 kini resmi dibuka di Kabupaten Palopo Sulawesi Selatan untuk mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dalam rangka mengatasi penyebaran COVID-19 di Sulsel.
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Husni Thamrin di Makassar, Senin menyampaikan kehadiran Wisata COVID-19 untuk regionalisasi wilayah Luwu Raya sebagai daerah yang jaraknya jauh dari Kota Makassar.
Luwu Raya terdiri dari empat kabupaten yakni Kabupaten Luwu, Kota Palopo, Kabupaten Luwu Utara dan Luwu Timur.
"Daerah ini yang sangat jauh dari Kota Makassar untuk sentralisasi perawatan pasien COVID-19, makanya kami prioritaskan program ini hadir dulu di wilayah ini," katanya.
Selain Kota Palopo, Pemprov Sulsel berencana akan menghadirkan Duta Wisata COVID-19 di tiga kabupaten lainnya yakni Kota Parepare, Kabupaten Bantaeng dan Kabupaten Wajo.
Husny mengemukakan Wisata COVID-19 di Kota Palopo menggunakan Hotel Kamanre dengan 35 kamar. Pada awal pembukaan Wisata COVID-19 ini dihuni enam orang pasien di Kota Palopo.
Dinkes Sulsel menyiapkan 10 relawan yang dikirim untuk memberikan pelayanan sekaligus edukasi ke peserta. Sementara untuk tenaga kesehatan yang akan mendampingi di hotel berasal dari tenaga kesehatan yang bertugas di Palopo.
"Sementara kita bawa persiapan 10 relawan selama tiga hari, tapi yang akan betugas disana setelah itu hanya lima orang," ujarnya.
Husny menjelaskan bahwa persoalan penyebaran COVID-19 di Sulsel lebih didominasi dengan klaster rumah tangga, sehingga program Wisata COVID-19 sangat penting untuk hadir di berbagai daerah.
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Husni Thamrin di Makassar, Senin menyampaikan kehadiran Wisata COVID-19 untuk regionalisasi wilayah Luwu Raya sebagai daerah yang jaraknya jauh dari Kota Makassar.
Luwu Raya terdiri dari empat kabupaten yakni Kabupaten Luwu, Kota Palopo, Kabupaten Luwu Utara dan Luwu Timur.
"Daerah ini yang sangat jauh dari Kota Makassar untuk sentralisasi perawatan pasien COVID-19, makanya kami prioritaskan program ini hadir dulu di wilayah ini," katanya.
Selain Kota Palopo, Pemprov Sulsel berencana akan menghadirkan Duta Wisata COVID-19 di tiga kabupaten lainnya yakni Kota Parepare, Kabupaten Bantaeng dan Kabupaten Wajo.
Husny mengemukakan Wisata COVID-19 di Kota Palopo menggunakan Hotel Kamanre dengan 35 kamar. Pada awal pembukaan Wisata COVID-19 ini dihuni enam orang pasien di Kota Palopo.
Dinkes Sulsel menyiapkan 10 relawan yang dikirim untuk memberikan pelayanan sekaligus edukasi ke peserta. Sementara untuk tenaga kesehatan yang akan mendampingi di hotel berasal dari tenaga kesehatan yang bertugas di Palopo.
"Sementara kita bawa persiapan 10 relawan selama tiga hari, tapi yang akan betugas disana setelah itu hanya lima orang," ujarnya.
Husny menjelaskan bahwa persoalan penyebaran COVID-19 di Sulsel lebih didominasi dengan klaster rumah tangga, sehingga program Wisata COVID-19 sangat penting untuk hadir di berbagai daerah.