Lampung Timur (ANTARA) - Palang Merah Indonesia (PMI) Lampung Timur berkolaborasi dengan Karang Taruna Kharisma Bahari Desa Margasari Kecamatan Labuhan Maringgai Kabupaten Lampung Timur menggelar donor darah di balai desa setempat, Senin (5/10).
Sebanyak 41 kantong darah dari warga Desa Margasari berhasil dikumpulkan dalam kegiatan itu.
Petugas Palang Merah Lampung Timur Agus Abdullah mengatakan pada masa pandemi COVID-19, masyarakat tidak perlu khawatir mendonorkan darahnya karena pelaksanaannya mengikuti protokol kesehatan sehingga aman bagi kesehatan pendonor dan membawa manfaat bagi yang membutuhkan darah.
"Aman, pendonor tidak perlu takut untuk donor saat pandemi Covid 19. Suhu tubuh akan dicek terlebih dahulu, tensi darah dan tahapan donor darah lainnya, kata Agus Abdullah.
Agus mengingatkan, banyak manfaat dengan mendonorkan darah.
"Selain berbagi pada sesama, pendonor juga mendapat manfaat medis seperti meningkatnya produksi darah, mengurangi resiko jantung dan menjaga pikiran tetap stabil," jelasnya.
Rian, anggota Karang Taruna Kharisma Bahari berpartisipasi sebagai pendonor.
Rian mengaku, merasakan ada perbedaan pada tubuhnya setelah dan sebelum donor.
"Hari ini adalah donor kedua saya, setelah beberapa tahun lalu. Tubuh terasa lebih enak, meski masih tersisa rasa ngilu," kata dia.
Sebanyak 41 kantong darah dari warga Desa Margasari berhasil dikumpulkan dalam kegiatan itu.
Petugas Palang Merah Lampung Timur Agus Abdullah mengatakan pada masa pandemi COVID-19, masyarakat tidak perlu khawatir mendonorkan darahnya karena pelaksanaannya mengikuti protokol kesehatan sehingga aman bagi kesehatan pendonor dan membawa manfaat bagi yang membutuhkan darah.
"Aman, pendonor tidak perlu takut untuk donor saat pandemi Covid 19. Suhu tubuh akan dicek terlebih dahulu, tensi darah dan tahapan donor darah lainnya, kata Agus Abdullah.
Agus mengingatkan, banyak manfaat dengan mendonorkan darah.
"Selain berbagi pada sesama, pendonor juga mendapat manfaat medis seperti meningkatnya produksi darah, mengurangi resiko jantung dan menjaga pikiran tetap stabil," jelasnya.
Rian, anggota Karang Taruna Kharisma Bahari berpartisipasi sebagai pendonor.
Rian mengaku, merasakan ada perbedaan pada tubuhnya setelah dan sebelum donor.
"Hari ini adalah donor kedua saya, setelah beberapa tahun lalu. Tubuh terasa lebih enak, meski masih tersisa rasa ngilu," kata dia.