Bandarlampung (ANTARA) - Calon wali kota Bandarlampung M. Yusuf Kohar menyempatkan hadir dikediaman almarhum Imam Suta Adam (mantan petinju Lampung), di Tanjung Sakti V, Perumdam II - Tanjung Raya Permai, Kelurahan Pematang Wangi, Kecamatan Tanjung Senang, Bandarampung, Senin.
Dengan menggunakan pakaian santai, kemeja dan celana jeans, serta sandal. Kehadiran calon nomor urut 2 tersebut disambut warga setempat dengan simbol dua jari dan slogan Yutuber.
"Kita sebagai sesama umat muslim, kita harus hadir jika memang tidak ada kesibukan lain. Minimal, dengan kehadiran kita untuk berta'jiah, keluarga yang ditinggalkan merasa terhibur," kata M. Yusuf Kohar, disela agenda ta'jiah.
Selain itu dirinya juga berpesan kepada keluarga yang ditinggalkan untuk tabah dalam menerima musibah yang terjadi.
"Untuk keluarga almarhum, saya berharap tetap tabah dan harus kuat menerima musibah ini. Kita yakin, bahwa kita pun akan kembali ke menghadap sang pencipta," ujarnya.
Selanjutnya, M. Yusuf Kohar sangat mengapresiasi kepada masyarakat setempat yang sudah menerapkan protokol kesehatan di tengah wabah virus corona.
"Alhamdulillah, masyarakat disini sudah sadar akan kesehatan. Mayoritas menggunakan masker, ini sangat saya apresiasi, karena cara terbaik untuk memutus penularan COVID-19 adalah mematuhi protokol kesehatan sesuai aturan yang ada," tegasnya.
Dengan menggunakan pakaian santai, kemeja dan celana jeans, serta sandal. Kehadiran calon nomor urut 2 tersebut disambut warga setempat dengan simbol dua jari dan slogan Yutuber.
"Kita sebagai sesama umat muslim, kita harus hadir jika memang tidak ada kesibukan lain. Minimal, dengan kehadiran kita untuk berta'jiah, keluarga yang ditinggalkan merasa terhibur," kata M. Yusuf Kohar, disela agenda ta'jiah.
Selain itu dirinya juga berpesan kepada keluarga yang ditinggalkan untuk tabah dalam menerima musibah yang terjadi.
"Untuk keluarga almarhum, saya berharap tetap tabah dan harus kuat menerima musibah ini. Kita yakin, bahwa kita pun akan kembali ke menghadap sang pencipta," ujarnya.
Selanjutnya, M. Yusuf Kohar sangat mengapresiasi kepada masyarakat setempat yang sudah menerapkan protokol kesehatan di tengah wabah virus corona.
"Alhamdulillah, masyarakat disini sudah sadar akan kesehatan. Mayoritas menggunakan masker, ini sangat saya apresiasi, karena cara terbaik untuk memutus penularan COVID-19 adalah mematuhi protokol kesehatan sesuai aturan yang ada," tegasnya.