Lampung Selatan (ANTARA) - Menteri BUMN Erick Thohir menginginkan dalam kurun waktu dua tahun ke depan harus sudah ada terlihat pembangunan di sekitar Menara Siger yang diklaim Pemerintah Provinsi Lampung merupakan titik nol kilometer Sumatera dari arah Pulau Jawa.
"Kalau tadi gubernur bilang 2024, kalau bisa 2020 sudah ada pembangunan di sini, untuk menarik para wisatawan yang ada di Indonesia dan mancanegara," kata Erick Thohir saat melihat Menara Siger, sabtu.
Menurutnya, proses ini bukan hanya BUMN sendiri saja, tetapi bersama dengan BUMD, bahkan swasta untuk bisa membangun destinasi wisata yang letaknya berdekatan dengan Pelabuhan Bakauheni.
Selain itu, harus ada terlibat pengusaha-pengusaha agar pembangunan yang ada di sini dapat berjalan dengan lancar dan tepat waktu.
"Ayo kita bersama-sama mewujudkan pembangunan wisata di Menara Siger ini. Dan saya merupakan orang Lampug juga akan ikut membesarkan Provinsi Lampung agar dapat terkenal di luar negeri," kata Erick.
Ia mengharapkan, poin-poin penting dapat diselseaikan terlebih dahulu dan jangan menunggu waktu lama untuk bisa mewujudkan pembangunan wisata di Menara Siger ini.
"Kalau tadi gubernur bilang 2024, kalau bisa 2020 sudah ada pembangunan di sini, untuk menarik para wisatawan yang ada di Indonesia dan mancanegara," kata Erick Thohir saat melihat Menara Siger, sabtu.
Menurutnya, proses ini bukan hanya BUMN sendiri saja, tetapi bersama dengan BUMD, bahkan swasta untuk bisa membangun destinasi wisata yang letaknya berdekatan dengan Pelabuhan Bakauheni.
Selain itu, harus ada terlibat pengusaha-pengusaha agar pembangunan yang ada di sini dapat berjalan dengan lancar dan tepat waktu.
"Ayo kita bersama-sama mewujudkan pembangunan wisata di Menara Siger ini. Dan saya merupakan orang Lampug juga akan ikut membesarkan Provinsi Lampung agar dapat terkenal di luar negeri," kata Erick.
Ia mengharapkan, poin-poin penting dapat diselseaikan terlebih dahulu dan jangan menunggu waktu lama untuk bisa mewujudkan pembangunan wisata di Menara Siger ini.