Jakarta (ANTARA) - RS Darurat Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, hingga Rabu (17/6) pukul 08.00 WIB, merawat sebanyak 529 pasien positif Covid-19, berkurang satu orang dari hari sebelumnya yang berjumlah 530 pasien.
"Pasien swab positif Covid-19 yang dirawat di RS Darurat Wisma Atlet, hingga Rabu (17/6) pukul 08.00 WIB berkurang satu orang, semula 530 orang menjadi 529 orang," ujar Perwira Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian, dalam keterangan persnya di Jakarta, Rabu.
Pasien yang dirawat di RSD Wisma Atlet sejak 23 Maret hingga saat ini terdaftar 4.649 orang, sementara pasien yang dirujuk ke rumah sakit lainnya sebanyak 138 orang.
Pasien yang pulang atau telah dinyatakan sembuh tercatat 2.950 orang, sedangkan yang meninggal dunia sebanyak tiga orang.
Dalam kesempatan itu, Mudian juga melaporkan perkembangan jumlah pasien di RS Khusus Infeksi Pulau Galang, Kepulauan Riau, yang kini merawat inap 62 pasien, terbagi atas 24 pria dan 38 wanita.
Jumlah itu bertambah lima orang dari hari sebelumnya yakni 57 orang. Dari 62 pasien yang dirawat inap, 56 orang dinyatakan positif COVID-19. Sementara enam orang lainnya berstatus ODP.
"Pasien swab positif Covid-19 yang dirawat di RS Darurat Wisma Atlet, hingga Rabu (17/6) pukul 08.00 WIB berkurang satu orang, semula 530 orang menjadi 529 orang," ujar Perwira Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian, dalam keterangan persnya di Jakarta, Rabu.
Pasien yang dirawat di RSD Wisma Atlet sejak 23 Maret hingga saat ini terdaftar 4.649 orang, sementara pasien yang dirujuk ke rumah sakit lainnya sebanyak 138 orang.
Pasien yang pulang atau telah dinyatakan sembuh tercatat 2.950 orang, sedangkan yang meninggal dunia sebanyak tiga orang.
Dalam kesempatan itu, Mudian juga melaporkan perkembangan jumlah pasien di RS Khusus Infeksi Pulau Galang, Kepulauan Riau, yang kini merawat inap 62 pasien, terbagi atas 24 pria dan 38 wanita.
Jumlah itu bertambah lima orang dari hari sebelumnya yakni 57 orang. Dari 62 pasien yang dirawat inap, 56 orang dinyatakan positif COVID-19. Sementara enam orang lainnya berstatus ODP.