Denpasar (ANTARA) - Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati mengharapkan hubungan kepariwisataan antara Bali dengan Vietnam dapat kian erat, sehingga bisa menguntungkan kedua belah pihak.

"Mengenai perayaan hubungan diplomatik, kami pun menyampaikan selamat atas hubungan diplomatik Indonesia dan Vietnam yang selama ini telah terjalin dengan baik," kata Wagub Bali yang akrab dipanggil Cok Ace itu saat menerima audiensi Duta Besar Vietnam untuk Indonesia, Pham Vinh Quang, di Denpasar, Kamis.

Apalagi, lanjut Cok Ace, jika melihat sejarah dan budaya yang dimiliki oleh Indonesia dan Vietnam yang sangat terkait satu sama lain.
Baca juga: Ketua PHRI Kota Denpasar raih dua penghargaan, "ITTA" dan "Suksma Bali"

Untuk itu, menurut dia, dengan adanya banyak persamaan tersebut, ke depan Indonesia dan Vietnam dapat lebih menjalin kerja sama dalam berbagai bidang guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Dalam kesempatan tersebut, Wagub Cok Ace mewakili Pemerintah Provinsi Bali mengucapkan selamat Tahun Baru 2020 kepada Dubes Vietnam dan seluruh masyarakat Vietnam.

Duta Besar Vietnam untuk Indonesia Pham Vinh Quang pun menyambut ucapan Selamat Tahun Baru 2020 untuk Wagub Cok Ace dan seluruh masyarakat Bali.

Kunjungannya tersebut sekaligus untuk mengundang Wagub Bali dalam perayaan peringatan Hari Jadi Hubungan Diplomatik Indonesia-Vietnam ke-65 tahun, yang akan diselenggarakan di Jakarta.

Pihaknya berharap perwakilan dari Pemerintah Provinsi Bali dapat menghadiri peringatan Hari Jadi itu, mengingat selama ini terutama sejak dibukanya penerbangan langsung Ho Chi Minh City - Denpasar, banyak masyarakat Vietnam yang datang berwisata ke Bali.

"Untuk itu, dengan peringatan hubungan diplomatik tersebut, ke depannya kerja sama antara Bali dan Vietnam, baik dalam bidang pariwisata ataupun bidang lainnya yang telah memiliki MoU dapat berjalan dengan baik dan memberikan dampak yang positif bagi kedua belah pihak," ujar Dubes Pham Vinh Quang.
Baca juga: Wagub Bali optimistis kunjungan wisman ke Pulau Dewata tembus 6,4 juta



 

Pewarta : Ni Luh Rhismawati
Editor : Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2024