Lampung Tengah (ANTARA) - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menyerahkan aplikasi iMace/ Indonesian Map of Agricultural Commodities Exports yaitu peta komoditas pertanian potensial ekspor yang terkenini agar dapat dimanfaatkan oleh pemerintah daerah untuk melakukan pembinaan dan pengembangan komoditas pertanian yang berbasis kawasan.

Selain bisa memindai lalu lintas komoditas unggulan ekspor, Mentan juga menjelaskan bahwa dari data IQFAST, terlihat berbagai potensi komoditas yang sedang dijajaki ekspornya ke manca negara, diantarnya adalah  mengkudu, kumis kucing, buah asam, jeruk nipis dan bidara.

“Teknologi sudah tersedia, tinggal kita manfaatkan untuk majukan pertanian. Kita harus menjadi pelopor dari semua gerakan kebangsaan,” katanya.
 
Pimpinan Komisi IV DPR RI Sudin dan Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Hasan Aminuddin yang juga turut hadir dalam acara tersebut, juga menyampaikan hal yang sama bahwa DPR akan mendorong upaya peningkatan ekspor tiga kali lipat yang menjadi gerakan Kementan.

Pihaknya juga akan mengawasi pelaksanaan regulasi terutama terkait impor.

“Kami sebagai legislatif tentunya akan mengawasi dan memastikan segala regulasi dijalankan dengan baik, terutama terkait upaya mendorong ekspor ini, juga pelaksanaan regulasi impor tentunya,”katanya.

 

Pewarta : Emir Fajar Saputra
Editor : Hisar Sitanggang
Copyright © ANTARA 2024