Pontianak (ANTARA) - Sukimin (54), Kepala SD 24 Mensiap Baru Kecamatan Tempunak, Kabupaten Sintang, Kalbar, Kamis, tewas setelah ditusuk salah seorang orang tua siswa.
Kapolres Sintang AKBP Adhe Hariadi saat dihubungi di Sintang, membeberkan, peristiwa naas yang dialami Sukiman tersebut terjadi di Kelansam SP 1 Mensiap Baru.
Ia melanjutkan, sebelum ditusuk, sempat terjadi cekcok antara korban dengan pelaku.
"Korban saat itu hendak berangkat ke sekolah. Namun di perjalanan dicegat oleh pelaku Turit (40). Sempat terjadi cekcok, korban kemudian langsung ditusuk. Pelaku adalah orang tua murid,” katanya.
Sementara Kasat Reskrim Polres Sintang Indra Asrianto mengatakan, pelaku sudah ditangkap. “Saat ini sedang diinterogasi,” katanya.
Sedangkan korban, kata Indra, saat ini sedang dalam proses visum di RSUD Ade M Djoen Sintang.
Baca juga: Murid rampok dan aniaya guru, polisi tangkap pelaku di rumah orang tuanya
Kapolres Sintang AKBP Adhe Hariadi saat dihubungi di Sintang, membeberkan, peristiwa naas yang dialami Sukiman tersebut terjadi di Kelansam SP 1 Mensiap Baru.
Ia melanjutkan, sebelum ditusuk, sempat terjadi cekcok antara korban dengan pelaku.
"Korban saat itu hendak berangkat ke sekolah. Namun di perjalanan dicegat oleh pelaku Turit (40). Sempat terjadi cekcok, korban kemudian langsung ditusuk. Pelaku adalah orang tua murid,” katanya.
Sementara Kasat Reskrim Polres Sintang Indra Asrianto mengatakan, pelaku sudah ditangkap. “Saat ini sedang diinterogasi,” katanya.
Sedangkan korban, kata Indra, saat ini sedang dalam proses visum di RSUD Ade M Djoen Sintang.
Baca juga: Murid rampok dan aniaya guru, polisi tangkap pelaku di rumah orang tuanya