Kirkuk (ANTARA) - Kelompok bersenjata menewaskan tiga polisi Irak saat mereka menyerang sebuah pos penjagaan di dekat Kota Kirkuk pada Senin (6/5) sore, kata beberapa pejabat.
Seorang polisi federal lainnya terluka akibat serangan di Kota Altun Kupri, di perbatasan antara provinsi Kirkuk dan Erbil, ungkap Kementerian Dalam Negeri.
Belum ada pihak yang menyatakan bertanggung jawab atas serangan, namun kelompok ISIS bergerak aktif di daerah tersebut. Sumber keamanan berpendapat kelompok tersebut terlibat dalam serangan Senin.
Irak mendeklarasikan kemenangan atas ISIS, yang pernah menguasai beberapa wilayah negara itu, pada Desember 2017.
Namun, ISIS beralih ke serangan gerilya dengan tujuan untuk merongrong pemerintah Baghdad.
Para anggota ISIS kembali bersatu di pegunungan Hamrin, yang membentang dari Provinsi Diyala di perbatasan dengan Iran, melintasi provinsi utara Salahuddin dan provinsi selatan Kirkuk.
Sumber: Reuters
Seorang polisi federal lainnya terluka akibat serangan di Kota Altun Kupri, di perbatasan antara provinsi Kirkuk dan Erbil, ungkap Kementerian Dalam Negeri.
Belum ada pihak yang menyatakan bertanggung jawab atas serangan, namun kelompok ISIS bergerak aktif di daerah tersebut. Sumber keamanan berpendapat kelompok tersebut terlibat dalam serangan Senin.
Irak mendeklarasikan kemenangan atas ISIS, yang pernah menguasai beberapa wilayah negara itu, pada Desember 2017.
Namun, ISIS beralih ke serangan gerilya dengan tujuan untuk merongrong pemerintah Baghdad.
Para anggota ISIS kembali bersatu di pegunungan Hamrin, yang membentang dari Provinsi Diyala di perbatasan dengan Iran, melintasi provinsi utara Salahuddin dan provinsi selatan Kirkuk.
Sumber: Reuters