Bandarlampung (Antaranews Lampung ) - Harga daging sapi segar di pasar tradisional Kota Bandarlampung, Provinsi Lampung pada minggu pertama tahun 2019 tetap stabil berkisar Rp110.000 hingga Rp120.000 per kilogram.
Salah satu pedagang daging di Pasar Panjang, Bandarlampung, Supri, Sabtu, mengatakan harga daging tetap stabil seperti pada akhir tahun lalu.
"Tidak naik, tidak turun, harga daging masih seperti biasa," katanya pula.
Ia mengatakan untuk satu minggu ini penjualan cukup lumayan meski tidak terlalu banyak pembelinya, dan penjualannya terbantu oleh orang-orang yang sedang `rewangan` (hajatan).
Salah satu pedagang daging segar di Pasar Gudang Lelang, Telukbetung Andre membenarkan tidak ada perubahan harga daging tersebut
"Untuk penjualan biasa saja tetap stabil," katanya lagi.
Namun, Andre menyatakan pascatsunami Selat Sunda, penjualan daging sempat menurun, karena keadaan pasar sepi, baik pedagang maupun konsumen yang akan membeli.
"Apalagi setelah isu tsunami susulan berkembang, sempat menurun beberapa hari penjualannya," katanya pula.
Salah satu pedagang daging di Pasar Panjang, Bandarlampung, Supri, Sabtu, mengatakan harga daging tetap stabil seperti pada akhir tahun lalu.
"Tidak naik, tidak turun, harga daging masih seperti biasa," katanya pula.
Ia mengatakan untuk satu minggu ini penjualan cukup lumayan meski tidak terlalu banyak pembelinya, dan penjualannya terbantu oleh orang-orang yang sedang `rewangan` (hajatan).
Salah satu pedagang daging segar di Pasar Gudang Lelang, Telukbetung Andre membenarkan tidak ada perubahan harga daging tersebut
"Untuk penjualan biasa saja tetap stabil," katanya lagi.
Namun, Andre menyatakan pascatsunami Selat Sunda, penjualan daging sempat menurun, karena keadaan pasar sepi, baik pedagang maupun konsumen yang akan membeli.
"Apalagi setelah isu tsunami susulan berkembang, sempat menurun beberapa hari penjualannya," katanya pula.