Bandarlampung (ANTARA Lampung) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika menyatakan bahwa gempa bumi dengan kekuatan 5,8 skala Richter yang terjadi di barat daya Boalemo Gorontalo, Minggu (29/3), pukul 05.28 WIB, tidak berpotensi menimbulkan ancaman tsunami.
Menurut BMKG, seperti disampaikan Kepala Stasiun Geofisika Kotabumi Lampung Yuharman, gempa itu berpusat pada koordinat Lintang 0.45 derajat Lintang Utara (LU) dan Bujur 122.02 derajat Bujur Timur (BT), dengan kedalaman 111 km.
Lokasi gempa di Kepulauan Minahassa Sulawesi; 40 km barat daya Boalemo; 51 km tenggara Pohuwato; 76 km barat daya Gorontalo Utara; 116 km barat daya Gorontalo; 1.841 km timur laut Jakarta.
Menurut BMKG, seperti disampaikan Kepala Stasiun Geofisika Kotabumi Lampung Yuharman, gempa itu berpusat pada koordinat Lintang 0.45 derajat Lintang Utara (LU) dan Bujur 122.02 derajat Bujur Timur (BT), dengan kedalaman 111 km.
Lokasi gempa di Kepulauan Minahassa Sulawesi; 40 km barat daya Boalemo; 51 km tenggara Pohuwato; 76 km barat daya Gorontalo Utara; 116 km barat daya Gorontalo; 1.841 km timur laut Jakarta.