Manado (Antara) - Sebagian dari ratusan peserta dan undangan acara puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2013 di Manado, Provinsi Sulawesi Utara, beruntung bisa menikmati atraksi ikan lumba lumba secara alami di kawasan Taman Nasional Bunaken, Minggu.
Hewan laut yang tergolong langka itu tiba-tiba muncul dengan melompat-lompat sebanyak puluhan kali di sisi kanan kapal Blue Banter yang melakukan perjalanan sekitar satu jam dari Pulau Bunaken ke Pelabuhan Mega Mas, Kota Manado.
Ikan yang terlihat badannya cukup besar itu melompat-lompat seakan sedang melakukan atraksi mengiringi perjalanan kapal yang ditumpangi sekitar 200 orang itu.
"Wah, itu ikan lumba lumba," teriak seorang istri Wartawan asal Sulawesi Tenggara (Sultra) yang menyaksikannya.
Kemunculan ikan secara tiba-tiba sekitar pukul 12.30 WITA itu segera mengundang perhatian peserta kunjungan lainnya.
Kemunculan ikan itu ada yang di sisi kanan tengah kapal, sisi kanan depan, dan ada pula yang melompat-lompat cukup jauh di arah belakang kanan kapal yang dikemudikan oleh Kapten Tomy itu.
Namun dari sekian banyak penumpang kapal wisata itu, tidak banyak yang menyaksikan langsung, karena selain kemunculannya spontanitas, dan relatif cepat hanya beberapa menit, juga karena laju kapal agak kencang.
Selain itu sebagian besar penumpang kapal sedang istirahat, beberapa di antaranya bahkan ketiduran karena kelelahan, dan yang menyaksikan umumnya mereka yang duduk di sisi kanan kapal.
"Wah, sayang tidak banyak yang melihat, rupanya lagi pada ketiduran ya," ujar seorang penumpang lagi.
Selain menyaksikan suguhan ikan lumba lumba, peserta kunjungan itu juga sempat menikmati kebolehan tiga turis yang mengendarai Jetsky saat rombongan akan meninggalkan kawasan dermaga Bunaken.
Selama di kawasan Taman Nasional itu, para peserta dan undangan HPN juga sempat menikmati pemandangan bawah laut dari atas perahu yang dilengkapi fasilitas kaca khusus.
Pengunjung bisa menyaksikan aneka ikan laut, terumbu karang, snorkling, dan menikmati jajanan, air kelapa muda dan banyak di antara mereka yang belanja aneka cendera mata khas Manado.
Selain mengunjungi kawasan Taman Nasional Bunaken, beberapa rombongan lainnya secara terpisah juga banyak yang mengunjungi objek wisata menarik lainnya di Sulawsi Utara, seperti Bukit Kasih.
Hewan laut yang tergolong langka itu tiba-tiba muncul dengan melompat-lompat sebanyak puluhan kali di sisi kanan kapal Blue Banter yang melakukan perjalanan sekitar satu jam dari Pulau Bunaken ke Pelabuhan Mega Mas, Kota Manado.
Ikan yang terlihat badannya cukup besar itu melompat-lompat seakan sedang melakukan atraksi mengiringi perjalanan kapal yang ditumpangi sekitar 200 orang itu.
"Wah, itu ikan lumba lumba," teriak seorang istri Wartawan asal Sulawesi Tenggara (Sultra) yang menyaksikannya.
Kemunculan ikan secara tiba-tiba sekitar pukul 12.30 WITA itu segera mengundang perhatian peserta kunjungan lainnya.
Kemunculan ikan itu ada yang di sisi kanan tengah kapal, sisi kanan depan, dan ada pula yang melompat-lompat cukup jauh di arah belakang kanan kapal yang dikemudikan oleh Kapten Tomy itu.
Namun dari sekian banyak penumpang kapal wisata itu, tidak banyak yang menyaksikan langsung, karena selain kemunculannya spontanitas, dan relatif cepat hanya beberapa menit, juga karena laju kapal agak kencang.
Selain itu sebagian besar penumpang kapal sedang istirahat, beberapa di antaranya bahkan ketiduran karena kelelahan, dan yang menyaksikan umumnya mereka yang duduk di sisi kanan kapal.
"Wah, sayang tidak banyak yang melihat, rupanya lagi pada ketiduran ya," ujar seorang penumpang lagi.
Selain menyaksikan suguhan ikan lumba lumba, peserta kunjungan itu juga sempat menikmati kebolehan tiga turis yang mengendarai Jetsky saat rombongan akan meninggalkan kawasan dermaga Bunaken.
Selama di kawasan Taman Nasional itu, para peserta dan undangan HPN juga sempat menikmati pemandangan bawah laut dari atas perahu yang dilengkapi fasilitas kaca khusus.
Pengunjung bisa menyaksikan aneka ikan laut, terumbu karang, snorkling, dan menikmati jajanan, air kelapa muda dan banyak di antara mereka yang belanja aneka cendera mata khas Manado.
Selain mengunjungi kawasan Taman Nasional Bunaken, beberapa rombongan lainnya secara terpisah juga banyak yang mengunjungi objek wisata menarik lainnya di Sulawsi Utara, seperti Bukit Kasih.