Bandarlampung, (ANTARA LAMPUNG) - Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung melakukan peningkatan pengawasan barang beredar utamanya di sektor distribusi untuk mengantisipasi perubahan iklim yang mengakibatkan gagal panen sehingga terjadi rawan pangan.

Kepala Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung, Ishak, di Bandarlampung, mengatakan, instansi tersebut melakukan upaya peningkatan keterpaduan, koordinasi, sinergi dengan Pemkot dan Pemkab agar pengawasan jalur distribusi bisa lebih optimal.

Dia menyatakan secara umum  stok bahan pokok di Lampung mencukupi hingga akhir 2011.

"Pada umumnya kita surplus, bahkan cenderung berlebih, dan dijual ke daerah tetangga serta diantarkan ke pulau Jawa," kata dia.

Menurut dia, selain mencukupi kebutuhan daerah, Lampung juga merupakan produsen bahan pangan dan menjadi andalan beberapa daerah lain seperti Sumatera Selatan, Bengkulu, Banten, dan DKI Jakarta.

Beberapa bahan pangan yang produksinya berlebih dan dikirim ke beberapa daerah tersebut adalah beras, gula pasir, minyak goreng, sapi, dan ayam potong. (ANTARA)

Pewarta :
Editor :
Copyright © ANTARA 2025