Saat ini yang menghidupi Pegadaian memang nasabah yang konvensional tadi, tetapi kalau tidak ada transformasi, lima tahun lagi tidak mungkin bisa meregenerasi nasabah
Yogyakarta (ANTARA) - PT Pegadaian (Persero) berupaya melakukan regenerasi nasabah dan menyasar segmen baru untuk menjawab persaingan di era industri keuangan 4.0 dan kemungkinan adanya disrupsi teknologi.

Direktur Pemasaran dan Pengembangan Produk PT Pegadaian Harianto Widodo mengakui bahwa nasabah eksisting yang berusia di atas 36 tahun jumlahnya mencapai 68 persen. Nasabah tersebut umumnya kurang memiliki pengetahuan teknologi dan masih mengandalkan transaksi konvensional yang harus tatap muka dan mendatangi gerai fisik.

"Saat ini yang menghidupi Pegadaian memang nasabah yang konvensional tadi, tetapi kalau tidak ada transformasi, lima tahun lagi tidak mungkin bisa meregenerasi nasabah," kata Harianto pada acara temu media PT Pegadaian di Yogyakarta, Sabtu.

Harianto menyebutkan profil nasabah dengan transaksi konvensional dengan usia di bawah 36 tahun (milenial) hanya sekitar 33 persen dengan porsi perempuan 63 persen dan laki-laki 37 persen.

Namun ketika layanan gadai bergeser melalui proses digital, porsinya menjadi lebih besar sekitar 72 persen untuk nasabah berusia di bawah 36 tahun dengan jumlah sebanding yakni perempuan 50,5 persen dan laki-laki 49,4 persen.

Dalam menghadapi era Industri 4.0 nanti, Pegadaian siap dengan adanya disrupsi gerai fisik. Nantinya, gerai bukan lagi sebagai tempat transaksi, melainkan konsultasi.

Pegadaian di industri keuangan juga menunjukkan kinerja yang bertumbuh secara konsisten dan berupaya inovatif dalam mengembangkan bisnis gadai di era Industri 4.0.

Harianto menambahkan Pegadaian saat ini terus melakukan perluasan segmen melalui kanal distribusi seperti kerja sama dengan perbankan anggota Himbara (BRI, BNI, Mandiri dan BTN) yang mencapai 400.000 agen.

Selain itu, kerja sama dengan unicorn Tokopedia untuk tabungan emas, membuat Pegadaian mampu menjaring nasabah baru hingga menembus 400.000 orang.

"Bahkan setelah kami memiliki Pegadaian Digital Service terjadi penambahan nasabah hingga 800.000 lebih," tambahnya.

Baca juga: Pegadaian targetkan penjualan emas tahun ini tembus 5 ton

 

Pewarta: Mentari Dwi Gayati
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2019