Ada (dampaknya), tetapi kita tidak hanya fokus jual tiket. Jadi tidak signifikan
Jakarta (ANTARA) - Kenaikan tarif angkutan udara tidak berdampak signifikan terhadap bisnis perjalanan, khususnya paket perjalanan ke luar negeri, kata salah seorang pengelola perjalanan wisata.

"Ada (dampaknya), tetapi kita tidak hanya fokus jual tiket. Jadi tidak signifikan," kata Wakil Presiden Brand dan Komunikasi PT Panorama Sentrawisata Tbk AB Sadewa​​​​​​ saat diwawancara di sela-sela acara Halal Bihalal Panorama Group & Rekan Media di Jakarta, Jumat.

Ia mengatakan perusahaan tur dan perjalanan Panorama tidak melihat adanya pengaruh yang signifikan akibat kenaikan tarif angkutan udara terhadap bisnis perjalanan.

Dampak kenaikan tarif pesawat, menurut dia, hanya berpengaruh sekitar 10 persen terhadap komponen penjualan tiket, meski dia tidak dapat menyampaikan angka pastinya.

Sadewa menambahkan kenaikan tarif angkutan udara yang terjadi sejak November 2018 bisa saja mempengaruhi tingkat okupansi hotel.

Namun, menurut dia, penurunan tersebut diimbangi dengan adanya penambahan masa tinggal di hotel.

"Karena mungkin banyak orang berpikir daripada pergi jauh-jauh dengan tiket pesawat mahal tapi tinggalnya sehari dua hari saja, mending ditambah waktu menginapnya," katanya lebih lanjut.

Dengan demikian, Sadewa kembali menegaskan bahwa kenaikan tarif pesawat tidak berdampak signifikan terhadap pendapatan bisnis perjalanan Panorama.

"Jadi kalau ada biaya-biaya yang timbul, tenggelam, meningkat, itu adalah bagian dari eskpansi," tuturnya.

Sementara itu, ia memastikan, penjualan paket tur ke luar negeri tidak terkena dampak sama sekali karena tiket pesawat yang mahal hanya untuk perjalanan domestik.

Panorama merupakan perusahaan tur dan perjalanan yang tidak hanya mengolah bisnis perjalanan domestik tetapi juga melayani paket perjalanan ke luar negeri, perjalanan bisnis korporasi, outbond dan juga penginapan.

Baca juga: Penurunan harga tiket penerbangan hanya bagi maskapai berbiaya murah
Baca juga: Pemerintah tetapkan tiga kebijakan tarif tiket pesawat murah
Baca juga: Harga tiket pesawat Indonesia terendah keenam di dunia

Pewarta: Katriana
Editor: Satyagraha
Copyright © ANTARA 2019